Berita Aceh Utara

Dosen Unimal Ajari Warga Cara Memanfaatkan Sampah Buah-buahan dan Sayuran Jadi Pupuk Organik

Pelatihan itu diadakan kepada ibu-ibu di desa binaan Kampus Unimal, Desa Reuleut Barat, Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara, dalam rangka pengabdian.

Penulis: Jafaruddin | Editor: Saifullah
Foto Dok Dosen FP Unimal
Dosen Fakultas Pertanian Unimal, Dr Rosnina menjelaskan kepada warga cara menggunakan pupuk organik yang diolah dari sampah buah-buahan dan sayuran. 

Selain itu pupuk eco-fermentasi juga dapat digunakan dalam proses pembibitan tanaman seperti Indigofera dan vanili yang sebagai tanaman yang punya potensi dalam meningkatkan ekonomi masyarakat.

“Tanah di kawasan Reuleut pada umumnya jenis tanah muda yang belum bekembang lebih lanjut, sehingga unsur hara di dalam tanah belum tersedia untuk tanaman,” ungkap Rosnina. 

Pemberian pupuk Eco-fermentasi sebagai bahan organik memiliki peran untuk meningkatkan aktivitas mikroorganisme tanah dalam proses pelapukan bahan organik yang dapat memperbaiki sifat fisika, kimia dan biologi tanah. 

Sehingga akhirnya dapat meningkatkan kesuburan tanah. Aplikasi pupuk eko-enzim, lanjut Dr Rosnina, dapat diterapkan dalam mendukung program pemerintah, memenuhi swasembada pangan dengan program “PaJaLe” yaitu, Padi, Jagung dan Kedelai khususnya di Kabupaten Aceh Utara

Dengan perbaikan status tanah menjadi tanah yang subur, tentunya dapat meningkatkan produktivitas tanaman yang pada akhirnya dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat. 

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh dosen Fakultas Pertanian Unimal yang didanai PNPB Universitas Malikussaleh tahun 2021 itu, memperkenalkan teknik eco-fermentasi dalam pemanfaatan limbah dalam menghasilkan pupuk organik.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved