Konservasi

Pak Bitel, Peraih Kalpataru dari Simeulue, Punya Cara Unik dalam Pembibitan Bakau

Penanaman bakau yang dilakukan Pak Bitel berhasil memulihkan hutan mangrove di pesisir Simeulue dan memberi manfaat yang besar bagi lingkungan.

Penulis: Taufik Hidayat | Editor: Taufik Hidayat
Pak Bitel, Peraih Kalpataru dari Simeulue, Punya Cara Unik dalam Pembibitan Bakau - suhermiadi-bitel-terima-kalpataru.jpg
hand over dokumen pribadi
Suhermiadi Bitel (kanan) saat menerima Kalpataru di Kantor DLHK Aceh, Selasa (23/11/2021)
Pak Bitel, Peraih Kalpataru dari Simeulue, Punya Cara Unik dalam Pembibitan Bakau - bitel.jpg
hand over dokumen pribadi
Suhermiadi Bitel memperlihatkan bibit bakau yang menggunakan media tanam pelepah rumbia sebagai pengganti polybag.

Sedangkan untuk penggunaan batu karang sebagai media tanam, bongkahan batu karang harus dilubangi dan memasukkan sedikit tanah ke dalam lubang tersebut. Baru kemudian bagian pangkal/akar tanaman dimasukkan ke dalam lubang. Selanjutnya diletakkan di genangan air atau di tempat yang lembab untuk menjaga pertumbuhan akar.

“Dengan cara seperti ini, kita bisa meminimalisir penggunaan polybag sebagai wadah media tanam. Sehingga kita bisa mengurangi sampah plastik,” ungkap Pak Bitel.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved