Dayah Darul Falah Jeunieb Peringati Haul Abu Di Lheue
Dayah Darul Falah di Meunasah Tunong/Lueng, Kecamatan Jeunieb, Bireuen memperingati hari jadi atau Milad Ke-57
BANDA ACEH - Dayah Darul Falah di Meunasah Tunong/Lueng, Kecamatan Jeunieb, Bireuen memperingati hari jadi atau Milad Ke-57, sekaligus haul Ke-18 Abu Abdussamad bin Mudajini (Abu di Lheue) di komplek dayah tersebut, Sabtu (27/11/2021).
Kegiatan yang diawali dengan doa bersama tersebut turut dihadiri dua ulama besar Aceh saat ini, yaitu Abu Tumin dan Abu Kuta Krueng.
Baca juga: Rabithah Alumni Dayah Darul Falah Jeunieb Gelar Rapat Kerja, Bahas Tentang Hal Ini
Ketua Alumni Dayah Darul Falah (Riadah), Tgk H Abdul Hadi atau akrab disapa Waled Gap Gajah mengatakan, selain Abu Tumin dan Abu Kuta Krueng.

Haul tersebut juga dihadiri perwakilan Kanwil Kemenag Aceh, yaitu Kabid Pontren.
Ia melanjutkan, peringatan hari jadi Ke-57 Dayah Darul Falah serta haul Abu di Lheue ini diawali dengan doa bersama yang diikuti semua santri dan para undangan.
"Alhamdulillah, kegiatan haul Ke-18 Abu di Lheue dan haul Ke-57 Dayah Darul Falah berlangsung dengan khidmat dan lancar," ucap Waled Gp Gajah.
Di sisi lain, Tgk H Abdul Hadi melanjutkan, selain kegiatan haul, pada kesempatan itu juga digelar rapat kerja (Raker) II alumni Dayah Darul Falah Jeunieb alias Riadah.
Dalam Raker II Riadah tersebut, beber Waled Gp Gajah, disepakati empat poin untuk dilaksanakan para alumni Dayah Darul Falah Jeunieb.
"Poin-poin yang dihasilkan dalam raker yaitu, pertama acara haul dilaksanakan setiap tahun," jelas Tgk H Abdul Hadi yang merupakan Ketua Riadah.
"Kedua, pengurus alumni kabupaten/kota melakukan takziah kepada alumni yang telah meninggal dunia," lanjutnya.
"Ketiga, santunan anak yatim setahun sekali, dan keempat, takziah kepada ulama kharismatik yang wafat," pungkas Waled Gp Gajah.(pon)
Baca juga: Bertemu di Mesir, Menikah di Istanbul, dan Resepsi di Jeunieb