Berita Bener Meriah
BKSDA Giring Gajah Liar Keluar dari Permukiman Warga di Bener Meriah, BPBD Data Kerusakan Rumah
“Tim kita di lapangan sedang melakukan penggiringan gajah liar dan sekarang sudah mulai menjauh dari permukiman warga,” kata Kepala BKSDA Aceh.
Penulis: Budi Fatria | Editor: Saifullah
lihat foto
“Tadi kita coba menaikkan drone untuk melihat rumah yang rusak, hanya berapa unit saja yang bisa terpantau,” ujar Sahdi.
Lanjutnya, kalau konflik gajah ini sudah reda, mereka akan turun menverifikasi rumah yang rusak agar diketahui berapa unit rusak berat dan yang ringan.
Ia menambahkan, total jumlah warga yang mengungsi sekarang ini di titik pertama atau dusun 40/Ali-Ali sebanyak 48 jiwa dan 64 jiwa lagi menyebar ke rumah keluarga.
“Total keseluruhan masyarakat yang mengungsi sekarang ini berjumlah sebanyak 112 jiwa,” terangnya.
Baca juga: Rumahnya Diobrak-Abrik Gajah Liar, Sekeluarga di Bener Meriah Melarikan Diri Saat Malam Buta
Sahdi juga menerangkan, Plt Bupati Bener Meriah, Dailami juga sudah turun langsung melihat kondisi masyarakat yang mengungsi.
“Pak Plt Bupati meminta dukungan masyarakat di Ali-Ali agar kiranya bisa membantu warga yang mengungsi ini untuk menginap ke rumah-rumah warga agar tidak berkerumun di satu lokasi,” terang Sahdi.
Seperti berita sebelumnya, kawanan gajah yang masuk ke permukiman warga di kawasan itu lebih kurang berjumlah sebanyak 40 ekor.
Masuknya gajah liar ke permukiman warga ini diduga akibat power pacing (kawat kejut) sepanjang 200 meter telah dirusak dan dicuri oleh oknum tidak bertanggung jawab.(*)
