Berita Aceh Barat Daya
Erosi Krueng Manggeng Mengkhawatirkan
Anggota DPRK Aceh Barat Daya (Abdya) Hamdani Jabai, meminta pemerintah melalui dinas pekerjaan umum dan penataan ruang segera memperbaiki Krueng
Penulis: Rahmat Saputra | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Rahmat Saputra I Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM,BLANGPIDIE - Anggota DPRK Aceh Barat Daya (Abdya) Hamdani Jabai, meminta pemerintah melalui dinas pekerjaan umum dan penataan ruang setempat segera memperbaiki Krueng Manggeng.
Pasalnya, jika Krueng Manggeng itu tidak segera diperbaiki dengan membangun talud atau tebing, maka erosi Krueng Manggeng semakin meluas.
Kondisi ini mengancam pemukiman warga di kawasan Gampong Tengah, Padang dan sebagian Gampong Meurandeh, Kecamatan Lembah Sabil.
“Saya rasa Krueng Manggeng ini, sudah sangat layak diperbaiki, mengingat sudah mendekati rumah penduduk,” ujar anggota DPRK Abdya, Hamdani JB saat melakukan kunjungan ke lokasi bersama aparatur Gampong dan camat Manggeng, Rabu (1/12/2021).
Baca juga: Partai Adil Sejahtera Aceh Resmi Didaftarkan ke Kanwil Kemenkumham
Untuk itu, ia berharap kepada pemerintah melalui dinas terkait segera turun dan melihat langsung kondisi erosi Krueng Manggeng yang semakin meluas.
“Harapan kami, minimal dibangun secara darurat dulu, sambil menunggu anggaran secara permanen. Karena, jika dibiarkan begitu saja, akan membahayakan masyarakat sekitar,” sebutnya.
Sementara itu, Keuchik Tengah, Yosrizalmi, mengatakan, dampak dari erosi tersebut mengakibatkan tanaman produktif milik warga seperti pala, pinang, kelapa, mangga dan pohon durian juga alpukat ikut amblas ketika luapan air sungai tak mampu dibendung oleh tebing.
Diprediksi, kalau tidak segera ditangani akan berakibat fatal hingga mencapai bangunan masjid dan rumah penduduk yang berada dekat dengan aliran sungai.
Baca juga: Bocah 8 Tahun Tergilas Mobil Tangki di Aceh Selatan, Naik Sepmor yang Dikendarai Ibunya
Terkait kondisi itu, dia berharap ada upaya penanggulangan berupa normalisasi dan pembangunan tanggul pengaman tebing di daerah aliran sungai dimaksud.
“Kami berharap segera ditangani dengan tanggul atau sejenisnya agar desa kami aman dari ancaman erosi, karena kondisinya semakin mengkhawatirkan,” ujarnya.
Selama ini akibat erosi itu, banyak tanaman dalam kebun milik warga hanyut terseret arus sungai. Hantaman arus bisa merusak apa saja yang berada di sekitar tebing.
“Kondisi ini membuat warga rugi, karena tanaman perkebunan warga ikut rusak dan hanyut terseret air, maka kami meminta Krueng Manggeng ini bisa diperbaiki segera,” pintanya.(*)
Baca juga: BNN Pusat Amankan 1 Lagi Terduga Jaringan Sabu-sabu di Kota Langsa, Total Sudah 3 Orang