Berita Bireuen

Bireuen Tetapkan 49 Calon Peserta MTQ Aceh, Tujuh Golongan Lomba Nihil Peserta

Dari 49 peserta dipersiapkan untuk mengikuti tujuh cabang lomba, namun di tujuh golongan lomba tidak ada pesertanya.

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Taufik Hidayat
hand over dokumen pribadi
Kadis Syariat Islam Bireuen 

Laporan Yusmandin Idris | Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Dinas Syariat Islam (DSI) Bireuen menetapkan 49 qariah-qariah sebagai calon peserta MTQ ke 35 tingkat provinsi Aceh dari 115  orang  yang ikut seleksi beberapa waktu lalu.

Dari 49 peserta dipersiapkan untuk mengikuti tujuh cabang lomba, namun di tujuh golongan lomba tidak ada pesertanya.

Kepala Dinas Syariat Islam (DSI) Bireuen, Anwar S Ag MAP kepada Serambinews.com, Rabu (01/12/2021) mengatakan, beberapa waktu lalu DSI Bireuen melaksanakan seleksi bagi para juara satu dan dua hasil MTQ tingkat kabupaten. Hasil seleksi yang dilaksanakan tim bersama dewan juri ditetapkan 49 orang untuk dipersiapkan sebagai peserta MTQ Bireuen ke MTQ provinsi dalam waktu dekat.

Tahap pertama usai seleksi telah menjalani training center selama empat hari dan sekarang dikembalikan ke rumah masing-masing untuk terus belajar lebih baik lagi dan nantinya akan dilaksanakan TC ulang menjelang keberangkatan.

Para peserta dipersiapkan untuk tujuh cabang lomba mulai dari tilawah, fahmil  Qur’an, Khattil Qur’an,  Hafidz Alqur’an, Tafsir Alqur’an, Khattil Qur’an dan Musabaqah Menulis Al-Qur'an (karya tulis ilmu Al-Qur’an). 

Masing–masing cabang ada  golongan lomba mulai dari golongan  anak-anak, remaja dan dewasa putra dan putri.

Dari hasil seleksi kata Anwar, beberapa golongan tidak ada pesertanya yang kemampuan standar untuk diikutkan dalam MTQ nantinya.

Baca juga: Disdikbud Bireuen Gelar FGD Bahas Manuskrip Sejarah Hingga Situs Sejarah

Baca juga: Gedung Putih: Kami Sudah Muak dan Lelah Menghadapi Virus Corona

Adapun golongan yang tidak ada pesertanya dari Bireuen yaitu hifzil Qur’an 20 juz putri, hifzil Qur’an 30 juz putra dan putri. Selanjutnya, peserta cacat netra putra dan putri terakhir tafsir
bahasa Arab putra dan putri.

Kepala DSI menambahkan, tidak ada peserta untuk beberapa golongan lomba nantinya menjadikan Bireuen kekurangan peserta dan akan terdampak kepada hasil perlombaan nantinya.

Menjawab Serambinews.com, hasil seleksi beberapa waktu lalu tidak ada peserta yang bisa diikutkan nantinya, Anwar mengatakan, dalam MTQ mulai dari jenjang  kecamatan, kabupaten sampai nasional bahkan internasional para peserta yang diikutkan ada standarnya.

Standar tersebut ditetapkan tim ahli dan dituangkan dalam pedoman pelaksanaan MTQ menjadi pedoman tim seleksi dalam menetapkan peserta. “Peserta ada tapi hasil penilaian dari seleksi yang telah berlangsung belum ada yang memenuhi standar maka tidak diikutkan,” ujarnya.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved