Otomotif
Benarkah Motor Injeksi Bisa Rusak Jika sampai Kehabisan Bahan Bakar? Simak Juga Cara Penanganannya
Sistem injeksi pada motor tidak akan terpengaruh meski motor mengalami kehabisan bahan bakar. Meskipun motor menganut sistem injeksi jika sampai
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Safriadi Syahbuddin
Hal ini untuk mengantisipasi agar kendaraan tidak sampai mengalami kehabisan bensin.
Cara nyalakan mesin motor injeksi usai kehabisan bensin
Sama seperti motor dengan sistem karburator, jika motor injeksi kehabisan bensin, cukup diisi saja.
Ini juga tidak akan sampai merusak sitem injeksi motor.
Namun, ada beberapa penanganan yang berbeda pada motor injeksi setelah kehabisan bensin.
Salah satunya adalah cara pertama saat menyalakannya setelah motor kembali diisi bensin.
Dilansir Kompas.com, saat kehabisan bensin, selang injektor akan kemasukan udara.
Untuk itu, udara yang ada di dalam selang injektor tersebut harus dihilangkan terlebih dahulu.
Baca juga: VIDEO All New Toyota Veloz Hadir di Aceh, Mobil Sejuta Umat Dilengkapi Fitur Keselamatan Canggih
Baca juga: AHM Hadirkan Produk Baru di Booth Motor Honda Pada Ajang GIIAS 2021
Menghilangkan udara pada selang injektor ini tidak terlalu ribet, cukup dilakukan dengan cara memutar kunci kontak saja.
Masih dalam kesempatan yang sama, Joko mengatakan, para pemilik sepeda motor injeksi sebaiknya tidak langsung menyalakan mesin motor setelah kehabisan bensin.
“Untuk menyalakan pertama kali setelah kehabisan bensin jangan langsung menyalakan mesinnya. Tetapi, kunci kontak diputar on-off sebanyak lima kali terlebih dahulu,” ujar Joko pada 20 Januari 2021 lalu, seperti dikutip dari Kompas.com, Jumat (3/12/2021).
Joko menambahkan, hal ini bertujuan untuk menghilangkan angin yang ada pada selang injektor.
Hal itu bisa dilakukan dengan memutar kunci kotak lebih kurang lima kali mulai dari on-off.
“Setelah kehabisan bensin, pemilik kendaraan bisa mengisinya. Tetapi, jangan langsung dinyalakan mesinnya, kunci diputar on-off lima kali sampai terdengar bunyi fuel pump-nya. Tujuannya adalah untuk menghilangkan udara pada selang injektor,” ujarnya.
Setelah terdengar suara fuel pump, lanjut Joko, barulah mesin bisa dinyalakan seperti biasanya. (Serambinews.com/Yeni Hardika)