Berita Pidie

Insentif Khatib, Imam dan Bilal Masjid Capai Rp 4,5 Miliar, Ini Pesan Waled Nu

Pembayaran itu dilakukan di Oprom Bupati Pidie, yang dirangkaikan dengan ceramah agama disampaikan Tgk H Nuruzzahri Yahya atau Waled Nu Samalanga.

Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Nurul Hayati
For Serambinews.com
Sejumlah khatib, imam, dan bilal masjid saat menerima insentif di Oprom Bupati Pidie. 

Pembayaran itu dilakukan di Oprom Bupati Pidie, yang dirangkaikan dengan ceramah agama disampaikan Tgk H Nuruzzahri Yahya atau Waled Nu Samalanga.

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Pemkab Pidie membayar upah jerih atau honorarium kepada khatib, imam, dan bilal masjid mencapai Rp 4.501.800.000.

Pembayaran itu dilakukan di Oprom Bupati Pidie, yang dirangkaikan dengan ceramah agama disampaikan Tgk H Nuruzzahri Yahya atau Waled Nu Samalanga.

Upah jerih itu dibayar terhadap khatib, imam, dan bilal di 183 masjid di Pidie merupakan jatah triwulan empat (Oktober hingga Desember 2021).

Data Dinas Syariat Islam Pidie, bahwa pembayaran insentif dilakukan triwulan atau tiga bulan kepada 183 khatib, 183 imam dan 183 bilal masjid.

Untuk diketahui, insentif khatib masjid Rp 750.000 per bulan per orang, imam masjid Rp 700.000 per bulan, dan bilal masjid Rp 600.000 per bulan.

Bupati Pidie, Roni Ahmad SE MM, mengatakan, khatib masjid sangat penting perannya di tengah masyarakat dalam menghadapi tuntutan zaman.

Baca juga: Ini Nasihat Khatib Shalat Jumat di Masjid Haji Keuchik Leumiek Banda Aceh

Apalagi, dengan berbagai permasalahan umat yang semakin kompleks.

"Khatib masjid harus bersinergi dengan semua unsur, baik dengan panitia masjid, bilal, maupun unsur lainnya yang terlibat memakmurkan masjid," jelasnya dalam rilis dikirim Humas Protokoler Setdakab Pidie, Kamis (9/12/2021).

Sementara Waled Nu Samalanga dalam tausiahnya antara lain menyebutkan, pentingnya bagi khatib memberikan pendidikan ahlussunnah wal jamaah saat berkhutbah.

Kecuali itu, kata Waled Nu, khatib di Pidie harus bersama-sama memberikan pemahaman akidah dan mazhab kepada masyarakat secara benar.

"Saat menyampaikan khutbah, khatib usahakan memakai konsep. Juga khatib dalam membaca ayat Alquran harus sesuai tajwid," tegasnya di Oprom Bupati Pidie. (*)

Baca juga: Indosat Beri Insentif Jutaan Rupiah untuk Outlet dengan Penjualan Terbaik, Sinyal Jangkau Pulo Aceh

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved