Setelah Baku Tembak, TNI-Polri Tangkap Pemuda Diduga Anggota KKB Papua, Ini Identitasnya

Tim gabungan TNI-Polri menangkap seorang pemuda diduga anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua.

Editor: Faisal Zamzami
Puspen TNI/Puspen TNI
Tentara OPM/KKB di Papua. Senaf Soll, anggota TNI yang membelot bergabung dengan teroris KKB di Papua. 

"Tidak ada korban jiwa dalam kontak tembak tersebut. Personel gabungan TNI Polri masih melakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya yang diketahui berinisial HM, PM dan YR," ujar Kamal.

Atas perbuatannya, pelaku dikenakan kasus makar dengan dasar LP /176/XII/2021/SPKT I/RES YAPEN tanggal 9 Desember 2021.

Adapun pasal yang disangkakan Pasal 106 KUHP jo Pasal 55 KUHP ayat 1 ke-1 KUHP dan/atau Pasal 110 KUHP jo Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.

"Pelaku terancam hukuman pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara paling lama 20 tahun," kata Kamal.

KKB Papua Kembali Bakar Sekolah di Kabupaten Bintang

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali berulah membakar gedung SMP Negeri Serambakom, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, pada Selasa (14/12/2021).

Kepala Polres Pegunungan Bintang AKBP Cahyo Sukarnito mengatakan insiden pembakaran yang dilakukan KKB diawali dengan bunyi tembakan terlebih dahulu.

"Aksi pembakaran yang diduga dilakukan KKB diawali bunyi tembakan, namun personel yang bertugas di wilayah itu tidak merespons," kata Cahyo dikutip dari Antara pada Selasa (14/12/2021).

Setelah bunyi tembakan, tak berapa lama tampak asap hitam yang dari laporan masyarakat merupakan salah satu bangunan yang ada di SMP Negeri Serambakom.

Cahyo menyebut kebakaran itu dilaporkan terjadi sekitar pukul 09.00 WIT.

Melihat kepulan asap tersebut, tentara dan polisi yang bertugas di Pos Serambakom kemudian mendatangi lokasi kebakaran untuk memindahkan warga.

Sebanyak 40 warga Kampung Wambakom, Distrik Serambakom, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, kini mengungsi ke gereja Katolik yang ada di kampung tersebut.

Adapun warga yang mengungsi sebagian besar adalah wanita, anak-anak, dan warga lansia.

Cahyo mengatakan, saat sedang memindahkan warga ke gereja Katolik Wambakon, KKB terus berupaya melakukan penembakan.

  
Alhasil, baku tembak antara kelompok bersenjata dengan TNI-Polri tak bisa dihindari.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved