Aceh Kedua Terbawah Capaian Vaksinasi

Tayang: Jumat, 17 Desember 2021 09:11 WIB

Editor: bakri

For Serambinews.com

Kapolda Aceh, Irjen Pol Ahmad Haydar bersama Wakapolda Aceh, Brigjen Pol Agus Kurniady Sutisna, mendengarkan arahan Presiden RI secara virtual di Mapolda Aceh, Kamis (16/12/2021).

Baca Selanjutnya:

Risvina Ayu Rahmi, Mahasiswi Baru UNIKI Asal Jambi Bercita-cita Dirikan Rumah Qur’an di Daerahnya

BANDA ACEH - Polda Aceh akan meningkatkan capaian vaksinasi masyarakat dengan berupaya maksimal berkolaborasi dengan seluruh komponen yang ada di Aceh.

Hal itu disampaikan oleh Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Pol Winardy, SH, SIK, MSi, seusai semua kapolda mendengarkan arahan secara virtual dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, Kamis (16/12/2021).

Dalam keterangannya secara tertulis, Winardy mengatakan, Aceh masih kedua terbawah capaian vaksinasi.

“Polda Aceh akan maksimal meningkatkan capaian vaksinasi melalui kolaborasi dengan seluruh komponen di Aceh,” kata Kabid Humas.

Menurutnya, peningkatan vaksinasi di Aceh ini untuk mengejar ketertinggalan, sehingga tercapai angka vaksinasi 70 persen dan herd immunity (kekebalan kelompok).

Kabid Humas menyebutkan dalam pertemuan dengan Presiden secara virtual itu, dari Polda Aceh, selain Kapolda, juga diikuti Wakapolda, Agus Kurniady Sutisna, dirinya, dan para pejabat utama Polda Aceh lainnya.

BPMA Sedia Beras untuk Peserta Vaksin

Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) bekerja sama Direktur Pengamanan Objek Vital (Dirpamobvit) Polda Aceh melakukan kegiatan vaksinasi di Aceh Besar, Rabu (15/12/2021).

Kegiatan ini melibatkan Satuan Kerja Khusus (SKK) Migas Perwakilan Sumbagut dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) yang beroperasi di Aceh.

Dalam kegiatan vaksinasi ini, pihaknya mendirikan gerai vaksin di 20 titik dalam kawasan Aceh Besar dengan vaksinator 45 orang.

Adapun jumlah masyarakat yang tervaksin sekitar 5.111 orang.

Pihaknya juga mempersiapkan sekitar 10. 000 paket beras untuk didistribusikan kepada peserta penerima vaksin di tiga kecamatan di Aceh besar, yaitu Montasik, Suka Makmur dan Indrapuri.

Kepala BPMA Teuku Mohamad Faisal menegaskan perlu keterlibatan semua pihak untuk berpartisipasi mendorong percepatan program vaksinasi Covid 19 di Aceh. (mas)