Berita Kutaraja
Donor Darah Tahap Kelima, Baitul Mal Aceh Sumbang Darah 32 Kantong
Kegiatan yang berlangsung di halaman Kantor BMA itu berhasil mengumpulkan darah sebanyak 32 kantong.
Penulis: Masrizal Bin Zairi | Editor: Saifullah
Laporan Masrizal | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Baitul Mal Aceh (BMA) bekerja sama dengan Unit Donor Darah Palang Merah Indonesia (UDD PMI) Banda Aceh kembali menggelar donor darah tahap kelima tahun 2021, Kamis (15/10/2021).
Kegiatan yang berlangsung di halaman Kantor BMA itu berhasil mengumpulkan darah sebanyak 32 kantong. Jumlah tersebut melebihi dari target, yaitu sebanyak 25 kantong.
Pelaksanaan donor darah kali ini dipantau langsung oleh Staf Ahli Gubernur Aceh Bidang Perekonomian, Keuangan dan Pembangunan, Ir Iskandar Syukri, MM, MT dan Staf Ahli Bidang SDM dan Hubungan Kerjasama Setda Aceh, Drs Bukhari MM.
Ketua Badan BMA, Prof Dr Nazaruddin A Wahid, MA mengucapkan terima kasih banyak kepada Aparatur Sipil Negara (ASN), Tenaga Profesional, Tenaga Kontrak dan Amil Relawan di lingkungan BMA yang telah bersedia mendonorkan darahnya untuk membantu para pasien yang membutuhkan darah dengan segera.
Guru Besar UIN Ar-Raniry ini juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada UDD PMI Banda Aceh yang sudah bersedia datang ke kantor sehingga para amil dengan mudah bisa mendonorkan darahnya.
“Kegiatan sosial ini juga bagian kepedulian para amil BMA kepada masyarakat selain melaksanakan kewajiban mengelola ZIS dan wakaf selama ini. Harapan kita kerjasama ini dapat terus berlanjut dan selalu terpenuhi kebutuhan darah di PMI Banda Aceh,” kata Prof Nazaruddin.
Baca juga: Program Donor Darah Rutin ASN Pemerintah Aceh Berlanjut, Darah Terkumpul 8.701 Kantong
Sementara Kepala Sekretariat BMA, Rahmad Raden mengatakan, aksi donor darah yang dilaksanakan pihaknya itu merupakan tindak lanjut dari Surat Gubernur Aceh Nomor: 440/19871, perihal Jadwal Donor Darah Tahap V Tahun 2021-2022, untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Tenaga Kontrak di lingkungan Pemerintah Aceh.
“Alhamdulillah pada aksi tahap kelima ini, BMA berhasil mengumpulkan darah 32 kantong dari 78 orang yang mendaftar. Ini melampaui 128 persen dari yang ditargetkan sebanyak 25 kantong darah,” kata Rahmad Raden.
Ia menjelaskan, sebagian pegawainya itu ada yang tidak bisa mendonorkan darahnya dikarenakan faktor kesehatan.
Di antaranya ada yang kekurangan dan kelebihan HB, konsumsi obat, darah tinggi, darah rendah, sedang haid, dan sedang menyusui.
“Donor darah tersebut dalam rangka memenuhi kebutuhan persediaan darah PMI Cabang Banda Aceh dan PMI kabupaten/kota untuk membantu pasien tanggap darurat yang membutuhkan darah segera. Di antaranya thalasemia, kecelakaan, ibu melahirkan dan persiapan operasi besar,” tukas Rahmad Raden.
Saat ini, terang dia, Pemerintah Aceh terus melanjutkan ‘Gerakan Donor Darah’ kepada seluruh SKPA.
Baca juga: Kejari Lhokseumawe Gelar Donor Darah, Terkumpul 60 Kantong
Aksi donor darah rutin itu telah dimulai sejak tahun 2020, guna membantu kebutuhan darah di Banda Aceh dan sekitarnya.
Ia menambahkan, aksi donor darah di halaman kantor BMA itu juga diikuti oleh pegawai dari Majelis Adat Aceh (MAA), Majelis Pendidikan Aceh (MPA), dan juga masyarakat umum.
Ketua PMI Kota Banda Aceh, Dedi Sumardi Nurdin, SKM, MM juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemerintah Aceh atas inisiasi Gerakan Donor Darah bagi para ASN.
Gerakan tersebut telah mengumpulkan darah ribuan kantong yang sangat bermanfaat bagi masyarakat yang sedang sakit dan membutuhkan darah.
“Kami berharap program ini akan terus berlangsung sehingga kebutuhan darah untuk rumah sakit di Kota Banda Aceh, Aceh Besar, Aceh Jaya dan Sabang bisa terpenuhi,” pungkasnya.(*)