BERITA POPULER
BERITA POPULER - Gadis Dirudapaksa 14 Pria, Gadis dijadikan 'Budak Seks', Mayat Wanita tanpa Busana
Korban diperlakukan layaknya 'budak seks', karena kapan pelaku MH ingin melakukan perbuatan tak terpuji itu, remaja malang ini harus siap untuk
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Safriadi Syahbuddin
3. Parah! Remaja Asal Medan Jadikan Gadis 14 Tahun Sebagai ‘Budak Seks’, Terungkap Saat Korban Melapor
Gadis di bawah umur, sebut saja namanya Kembang (14), warga Kota Banda Aceh, mendapat penganiayaan berat dari pacarnya berinisial MH (17) remaja asal Medan, Sumatera Utara.
Selain menganiaya korban dengan cara mencekik, membekap mulutnya, serta memukul gadis belia itu menggunakan siku tangan kanannya, ternyata pelaku sudah berulangkali merudapaksa remaja belia tersebut setiap ada kesempatan.
Layaknya, korban seperti diperlakukan jadi 'budak seks' karena kapan pelaku MH ingin melakukan perbuatan tak terpuji itu, remaja malang ini harus siap untuk memenuhinya.
Korban pun selama ini memilih bungkam dan takut untuk menceritakan hal kelam yang telah dialaminya kepada keluarga dan rekan-rekannnya.
Pasalnya, pelaku dinilai kasar dan tidak segan-segan mengambil tindakan keras terhadap korban.
Korban yang sudah meradang hati akhirnya tak tahan lagi dengan tindakan tersangka MH.
4. Putar Haluan Saat Tengah Berlayar, Dua Kali Upaya Menyeberang Selalu Gagal
Pelayaran dari Kabupaten Aceh Singkil ke Simeulue dan sebaliknya, sudah tiga hari ini ditiadakan karena faktor cuaca buruk.
Dua kali kapal berusaha berlayar, tetapi terpaksa putar haluan, kembali ke pelabuhan karena kondisi cuaca yang tidak memungkinkan.
Informasi yang diperoleh Serambi, Kapal Motor Penumpang (KMP) Teluk Sinabang seharusnya bertolak dari Pelabuhan Singkil menuju Simeulue pada Jumat (17/12/2021) sore.
Namun saat tengah berlayar, kapal tiba-tiba memutuskan kembali ke Pelabuhan Singkil karena diadang cuaca buruk.
Besoknya, Sabtu (18/12/2021), kapal kembali berlayar. Dan lagi-lagi cuaca buruk terjadi, sehingga membuat kapal memutar haluan ke pelabuhan Pulau Banyak.
Hingga Minggu (19/12/2021) kemarin, KMP Teluk Sinabang dilaporkan masih bersandar di pelabuhan tersebut.