Berita Jakarta
Warga Soraki Kolonel Priyanto, Rekonstruksi Tabrak Lari Sejoli di Nagreg
Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Puspomad) menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan sejoli korban kecelakaan di Nagreg, Kabupaten Bandung
* Mayat Salsabila dan Handi Dibuang dari atas Jembatan
NAGREG - Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Puspomad) menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan sejoli korban kecelakaan di Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin (3/1/2021).
Rekonstruksi digelar di dua tempat.
Lokasi pertama di Jalan Raya Bandung-Garut, tepatnya di Desa Ciaro Kecamatan Nagreg Kabupaten Bandung, tempat ditabraknya Handi Saputra (18) dan Salsabila (14) oleh mobil Isuzu Panther milik Kolonel Priyanto.

Sedangkan lokasi kedua di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, tempat jasad Handi dan Salsabila dibuang.
Rekonstruksi pertama yang digelar di Nagreg dijaga ketat personel TNI.
Ketiga tersangka yakni Kolonel Priyanto, Kopda Ahmad Sholeh, dan Kopda Dwi Atmoko, dihadirkan dalam reka ulang itu.
Kopda Ahmad dan Kopda Dwi Atmoko yang pertama digelandang ke TKP oleh petugas.
Menyusul kemudian Kolonel Priyanto.
Dalam rekonstruksi tersebut ketiga tersangka tampak hanya mengenakan sendal jepit dan tangannya diborgol.
Kepala mereka juga sudah botak, tidak cepak lagi seperti saat hari kejadian.
Kehadiran ketiga tersangka itu menarik perhatian warga sekitar.
Tidak sedikit warga yang menonton rekonstruksi tersebut.
Mereka mulai menyoraki ketiga tersangka begitu turun dari mobil.
"Wuuu.," teriak sejumlah warga.