Berita Banda Aceh
Tol Padang Tiji – Jantho Tersambung, Target Tuntas Semua Akhir Desember 2022
Pembangunan Jalan Tol Sigli – Banda Aceh seksi I dari Kecamatan Padang Tiji, Pidie ke seksi II Lembah Seulawah – Jantho, Aceh Besar, sudah tersambung
BANDA ACEH – Pembangunan Jalan Tol Sigli – Banda Aceh seksi I dari Kecamatan Padang Tiji, Pidie ke seksi II Lembah Seulawah – Jantho, Aceh Besar, sudah tersambung.
Namun, pembangunannya itu belum sepenuhnya tuntas karena masih ada sebagian kecil lahan di pinggirnya yang belum terbebaskan karena berbagai alasan.
Satker PPK Pembebasan Jalan Tol Sibanceh, Jufri, menyampaikan hal ini kepada Serambi di Banda Aceh, Rabu (5/1).
Menurutnya, yang belum tuntas itu sekitar masing-masing selebar lima meter sebelah kanan dan kiri dari total lebar jalan itu 40 meter.
Terkait hal ini, kata Jufri, kini tinggal eksekusi lahan masyarakat itu yang yang uangnya telah dititipkan ke Pengadilan Negeri (PN) karena tak tercapai kesepakatan soal ganti rugi itu.
Selain itu, juga mencari lahan pengganti kas desa dan tanah wakaf yang terkena ruas jalan tol itu.
“Untuk masalah tersebut, kami mohon kepada gubernur, bupati, BPN, camat, keuchik, imam masjid, serta unsur pemerintahan gampong lainnya untuk membantu penyelesaiannya di lapangan,” kata Jufri.
Jufri menyebutkan luas lahan pembebasan untuk pembangunan Jalan Tol Sibanceh sepanjang 74,4 Km itu, sekitar 863,40 hektare atau 3.714 bidang.
Lahan yang sudah dibayar dan pemiliktelah menerima uangnya hingga akhir Desember 2021, mencapai 813,45 hektare atau 3.529 bidang atau 95,02 persen.
Sisanya, sebut Jufri sebesar 4,98 persen lagi atau 185 bidang lagi dalam ukuran kecil-kecil.
Sebagian di lokasi Seksi I Kecamatan Padang Tiji, Pidie dan Seksi 5 dan 6, di Kecamatan Baitussalam – Kutabaro, Aceh Besar.
Untuk Seksi I di Kecamatan Padang Tiji, Pidie, badan jalan tolnya sudah tersambung ke Seksi II Lembah Seulawah – Jantho, Aceh Besar.
Bahkan, hasil pengamatannya di lapangan, kata Jufri, PT Adhi Karya dan PT Hutama Karya, selaku rekanan terus mengerjakan pembangunan badan jalan dan targetnya tuntas Desember 2022.
Begitu juga, untuk ruas jalan tol Seksi 5 – 6, pihak rekanan dari kedua perusahaan itu, kata Jufri menyatakan target penyelesaiannya pada Desember 2022.
Baca juga: Pembebasan Tanah Jalan Tol Sigli - Banda Aceh belum Tuntas, Terbanyak di Padang Tiji, Ini Progresnya
Baca juga: Jalan Tol Sigli - Banda Aceh akan Beroperasi Oktober 2022, Ini Perkembangan Tol Aceh Hingga Binjai
“Itu, artinya jika ketiga seksi ruas jalan tol itu pembangunannya selesai dikerjakan akhir tahun ini, awal tahun 2023, ruas jalan tol Sigli – Banda Aceh, sudah bisa dioperasikan seluruhnya.
Jufri menambahkan ruas Jalan Tol Sibanceh sangat sangat strategis karena lintasannya berhubungan langsung antara Pelabuhan Malahayati, Krueng Raya, Bandara SIM, dengan Janto dan Pidie, sehingga semua lintasan itu bisa masuk langsung ke jalan tol tanpa harus ke jalan umum lagi.
Termasuk bagi orang-orang dari lintas Barat Selatan Aceh, jika ingin ke lintas timur tak perlu lagi ke Banda Aceh, melainkan bisa masuk melalui Jalan Jantho – Lamno yang nantinya juga akan rampung.
Langsa – Binjai Baru Terealisasi 27 Persen
Dikonfirmasi Serambi terpisah, Satker PPK Pembebasan Tanah Jalan Tol Langsa – Binjai, Alvisyah, mengatakan realisasi pembebasan lahan untuk lintas itu baru 27 persen karena kegiatan pembebasan itu baru dimulai pertengahan 2021.
Angka itu masih di bawah target.
Pasalnya, target tahun lalu harus mencapai 50 persen dan sisanya diselesaikan 2022, namun target ini tak tercapai karena dampak keuangan lantaran pandemi Covid-19.
Alvisyah menyebutkan panjang lahan yang harus dibebaskan dari Aceh Timur, Langsa,Aceh Tamiang, hingga perbatasan Sumut, sekitar 44 KM.
“Jika Kemenkeu mengalokasikan anggaran kepada Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) awal tahun baru ini, realisasi pembayarannya bisa kita lakukan pada bulan ini juga,” kata Alvisyah. (her)
Baca juga: Pembebasan Tanah Jalan Tol Sigli Hampir Tuntas, Ada Titipan di Pengadilan
Baca juga: Ganti Rugi Lahan Jalan Tol Masih Bermasalah