Motif Pria di Karawang Tembak Tetangganya Terungkap, Pelaku Dendam Karena Beda Pilihan saat Pilkades
Peristiwa itu terjadi di Kampung Palasari RT 02 RW 04, Desa Kutalanggeng, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
SERAMBINEWS.COM -- Seorang pria berinisial A (50) menjadi korban penembakan.
Pelaku merupakan tetangganya sendiri berinisial I (45).
A ditembak menggunakan senapan angin oleh I saat tengah tertidur lelap.
Penembakan itu dilatarbelakangi motif dendam lama.
Penyebabnya, hanya karena beda pilihan di Pilkades 2018 lalu.
Peristiwa itu terjadi di Kampung Palasari RT 02 RW 04, Desa Kutalanggeng, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
A terluka setelah ditembak tetangganya menggunakan senapan angin.
A pun harus menjalani perawatan intesif di RSUD Karawang setelah kejadian yang menimpanya.
Peristiwa tersebut diketahui terjadi, Kamis (13/1/2022) pukul 21.30 WIB.
Menurut Emul, anak korban, ayahnya ditembak seorang pria yang juga satu kampung dengan korban berinisial I.
"Bapak saya sedang tidur tiba-tiba langsung ditembak, saya enggak tahu masalahnya apa," ujar Emul ketika dihubungi melalui sambungan telepon dilansir dari Tribunjabar.id, Sabtu (15/1/2022).
Akibat tembakan tersebut, korban mengalami luka cukup parah di bagian lengan atas dan harus dilarikan ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Karawang.
Tak lama berselang, pelaku pun diamankan dan kini kasusnya ditangani Polres Karawang.
"Hari ini kasus tersebut kita tarik ke Polres Karawang dan saat ini masih didalami," kata Kapolres Karawang AKBP Aldi Subartono kepada Tribun Jabar, Jumat (14/1/2022).
Saat ini pelaku masih diperiksa penyidik.
"Pelaku ini memang tetangganya, kalau dari hasil awal yang digali oleh Kapolsek, jadi memang sudah ada masalah antara korban dan pelaku jauh-jauh hari," katanya.
Aldi menuturkan, pelaku menembak korban menggunakan senjata angin dan mengenai bahu kanan korban.
Baca juga: Pria Ini Ditembak Tetangganya Pakai Senapan Angin, Diduga Dendam karena Beda Pilihan dalam Pilkades
Baca juga: Khalid Balti, Pemimpin Senior Taliban Pakistan Tewas Ditembak di Afghanistan, Buron Sejak 2014
Gara-gara Pilkades
Terpisah, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo mengungkap motif di balik aksi penembakan tersebut.
Perselisihan pelaku dan korban dipicu dendam lama soal pemilihan kepala desa.
Perisitiwa ini berawal saat pelaku I (45) yang saat itu berada tak jauh di sekitar korban mendengar obrolan korban A (50) dan temannya.
Ia tersinggung mendengar ucapan korban.
"Mendengar korban berbicara bunuh, sehingga pelaku tersinggung dan masuk rumah," kata kombes Pol Ibrahim Tompo melalui keterangannya, Jumat (14/1/2022) dilansir dari kompas.com.
Tak terima, pelaku kemudian pulang ke rumahnya untuk mengambil senjata angin miliknya yang sudah berisi gas dan peluru.
Pelaku kemudian mengarahkan senjata angin kepada korban dan menembakan senjata angin kaliber 4,5 mm tersebut ke arah tangan kanan korban.
"Tangan kanan bagian atas korban terkena luka tembak tembus kulit dan mengalami luka setelah pelaku menembakan senjata miliknya," kata Tompo.
Setelah peristiwa itu, pelaku kembali ke rumahnya, sedang korban yang terluka dibawa keluarganya ke Puskesmas dan dirujuk ke rumah sakit Karawang dengan menggunakan kendaraan patroli Polsek Tegalwaru.
Polisi yang mendapatkan informasi itu kemudian mendAi tempat kejadian perkara dan menangkap pelaku serta menyita barang buktinya yakni berupa senjata angin laras panjang beserta sisa peluru ke Polsek Tegalwaru.
Menurut Tompo, motif penembakan tersebut dipicu oleh dendam saat pemilihan kepala desa (Pilkades).
"Motif pelaku karena dendam lama karena perbedaan pilihan pada saat pilkades tahun 2018," ucap Tompo.
Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga Italia: Brace Ciro Immobile Warnai Pesta Gol Lazio, Juventus Bungkam Udinese
Baca juga: Tren Elektabilitas Airlangga Meningkat, Pakar: Ini Momentum Golkar Raih Kemenangan di Pemilu 2024
Baca juga: Operasi Yustisi Malam Hari di Lhokseumawe, Tim Gabungan Sasar Sejumlah Kafe, Ingatkan Patuhi Protkes
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Miris, Hanya Gara-gara Beda Pilihan di Pilkades, Seorang Warga di Karawang Tembak Tetangganya