Internasional
Pesawat Mendarat Darurat di Luxor, Pasukan Keamanan Mesir Tangkap Buronan Paling Dicari AS
Pasukan keamanan Mesir menangkap seorang anggota terkemuka kelompok teroris yang paling dicari Amerika Serikat (AS).
Menoufy dijatuhi hukuman in absentia pada 2017 dengan hukuman penjara seumur hidup, bersama dengan ratusan lainnya.
Dia diduga terlibat dalam percobaan pembunuhan seorang pejabat tinggi kehakiman, menurut surat kabar Al-Akhbar Al-Youm yang dikelola pemerintah.
HASM juga mengaku bertanggung jawab atas serangan yang menewaskan seorang petugas Badan Keamanan Nasional Mesir.
Termasuk sebuah serangan yang berusaha membunuh mantan pemimpin agama Mesir, Mufti Agung Ali Gomaa.
Sebuah pernyataan dari Badr Airlines, maskapai penerbangan yang berbasis di ibukota Sudan, Khartoum mengkonfirmasi penangkapan penumpang saat mendarat di Mesir,
Badr Ailines terbang ke Istanbul pada Rabu (12/1/2022), tanpa menyebutkan nama orang tersebut.
Maskapai itu mengatakan asap keluar di ruang kargo pesawat.
Sehingga, harus mendarat di Kota Luxor, Mesir selatan.
Baca juga: Mesir Kutuk Milisi Houthi, Teroris Pengecut Terus Serang Arab Saudi Tanpa Henti
Kemudian, penumpang turun dari pesawat untuk menunggu pengganti pesawat.
Namun, seluruh penumpang harus menjalani prosedur kontrol perbatasan Mesir, kata Badr Airlines.
Dimana, seorang penumpang langsung ditangkap, yang kemudian diketahui bernama Hossam Menoufy.(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/aceh/foto/bank/originals/hossam-menoufy-anggota-hasm.jpg)