Kisah Pemuda Mendekam di Penjara, Dilaporkan ke Polisi Karena Jual Kulkas Milik Ibunya
Seorang pria bernama Simon (24) menjadi terdakwa setelah dilaporkan ke polisi oleh ibunya, LF (45), karena menjual kulkas milik sang ibu.
LF juga mengungkapkan, alasan Simon menjual kulkasnya karena terkena PHK itu tidak benar.
"Itu (alasan jual kulkas karena di-PHK) bohong. Itu dia (Simon) di-PHK kapan tahu, jual kulkasnya kapan tahu," ucap LF.
Dalam kesempatan itu, LF sendiri tak merinci kapan tepatnya Simon di-PHK dan menjual kulkas.
Berdasarkan hal-hal tersebut, LF akhirnya memutuskan untuk melaporkan tindakan Simon menjual kulkasnya ke polisi.
Harapan Simon
Sementara itu, Muhammad Mualimin menilai, perkara yang melibatkan kliennya seharusnya tidak berlanjut lantaran pihak pelapor adalah ibu dari kliennya.
"Kasus sebaiknya dihentikan karena ini kan hanya permusuhan ibu dan anak yang mestinya tidak berlanjut ke jeruji besi ya," ujar Mualimin.
Dia menyebutkan, LF pun sudah memaafkan tindakan Simon. Namun, Mualimin menyayangkan bahwa LF tidak ingin menempuh jalur damai dan tetap menginginkan agar perkara ini berlanjut ke persidangan.
Padahal, menurut dia, Simon sudah sering meminta maaf kepada ibunya. Simon juga disebut siap mengganti kulkas yang dijual itu.
"Anaknya (Simon) sudah berkali-kali ingin meminta maaf secara serius dan menyesal dan siap mengganti rugi kerugian kulkas bekas yang dijual hanya laku Rp 500 ribu itu," sebut Mualimin.
"Ibunya (LF) tidak mau (damai), walau pun bilangnya sudah memaafkan. Lalu dia ingin kasus hukum tetap jalan, nah itu kan dia menandakan tetap ngotot ingin anaknya dipenjara," sambung dia.
Mualimin berharap, LF dapat menerima permintaan maaf Simon.
Dia juga kembali menyebut bahwa kliennya siap untuk mengembalikan uang jual kulkas dengan nominal 10 kali lipatnya.
Baca juga: Heboh Penemuan Mayat di Tambak Udang di Lapang Barat Bireuen, Hidungnya Mengeluarkan Busa
Baca juga: VIDEO - Hujan Badai di Kawasan Bogor, Pohon dan Billboard Tumbang
Baca juga: Daihatsu Aceh Kembangkan Sayap, Insentif Pajak Tetap Berlaku, Harga Mobil Masih Terjangkau
Kompastv: Kisah Pemuda di Tangerang, Mendekam di Penjara Karena Jual Kulkas Milik Ibunya