Haji Uma Tanggung Biaya Hidup Pasien Bocor Jantung asal Pidie di Jakarta
H Sudirman atau yang lebih akrab disapa Haji Uma Anggota DPD RI asal Aceh, menjenguk pasien penderita bocor jantung asal Pidie
Haji Uma Tanggung Biaya Hidup Pasien Bocor Jantung asal Pidie di Jakarta
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - H Sudirman atau yang lebih akrab disapa Haji Uma Anggota DPD RI asal Aceh, menjenguk pasien penderita bocor jantung, Efendi (39) asal Gampong Menje Kecamatan Geulumpang Tiga Kabupaten Pidie yang kini menjalani pengobatan di RSCM Jakarta, Sabtu (29/1/2022)
Kedatangan Haji Uma disambut haru Efendi bersama istrinya Afriani.
Karena mereka sama sekali tidak mengira akan kedatangan Haji Uma
Mata Afriani sempat berkaca-kaca sewaktu menceritakan derita suaminya kepada Haji Uma sambil sesekali mengusap matanya.
Bukan Haji Uma namanya jika tidak mampu memberi semangat dan solusi bagi orang yang sedang kesusahan
Baca juga: Haji Uma Bantu Fasilitasi Pemuda yang Menderita Kanker Kelenjar Getah Bening Berobat ke RSUDZA
"Ini semua cobaan Allah, kita semua untuk selalu bersabar, kalian tidak sendiri, saya berjanji akan membantu sampai Efendi diperbolehkan pulang" ungkap Haji Uma
Haji Uma menambahkan dirinya akan menanggung biaya makan pasien dan pendamping hingga Efendi diperbolehkan kembali ke Aceh.
Karena menurut Haji Uma masalah makan dan tempat tinggal selama berobat menjadi kendala utama bagi masyarakat yang berobat ke Jakarta
Pada kesempatan tersebut Haji Uma juga ikut menyerahkan perlengkapan dapur kepada Efendi dan istrinya.
Seperti alat menanak nasi, kuali belanga dan perlengkapan lainnya untuk kebutuhan memasak selama tinggal di Rumah Singgah.
Baca juga: Haji Uma Minta Kasus Oknum Banpol Pungli Warga Aceh di Sumut Tidak Terulang Lagi
Efendi sudah menderita penyakit bocor jantung sejak duduk di bangku SD, baru setelah dewasa penyakitnya tambah parah
Namun kecintaan Afriani hingga menjadi istri Efendi, sama sekali tidak terhalang oleh penyakit yang di derita Efendi
Sejak akhir tahun 2019, Efendi memasuki masa sulit penderitaannya melawan penyakit yang di derita
"Dokter di RSUDZA sudah menganjurkan untuk operasi ke Jakarta namun karena terkendala biaya tidak mungkin berangkat," ungkap Afriani