Pemira OSIM
OSIM MTsN 1 Model Banda Aceh Gelar Pemira dengan Sistem eVoting, Pasangan Muhammad-Ghufran Menang
Siswa-siswi terlihat antusias memilih pemimpin mereka, dan pasangan nomor urut 01 berhasil memenangi pemilihan, dengan jumlah suara 862.
Laporan Taufik | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM) MTsN 1 Model Banda Aceh melaksanakan Pemilihan Raya (Pemira) ketua/Wakil Ketua periode 2022-2023 di halaman Madrasah tersebut. Senin (31/01/2022)
Kegiatan digelar dengan sistem pemilihan secara elektronik (e-Voting) yang diikuti 1.215 penggunaan hak pilih suara untuk memilih pasangan yang sudah ditetapkan masing-masing pasangan calon nomor 01 Muhammad Abdul Aziz-Ghufran Al Farisi dan 02 Muhammad Aqilah Radiansyah-Rahmat Aulia dengan tema "Melahirkan Pemimpin Yang Berdaulat Untuk Generasi Muda Yang Aktif, Inovatif, Mandiri dan Bertanggung Jawab",
Siswa-siswi terlihat antusias memilih pemimpin mereka, dan pasangan nomor urut 01 berhasil memenangi pemilihan setelah rapat pleno digelar sore hari dipimpin Ketua Panitia Fakhril Ummah dengan jumlah suara 862 sedangkan pasangan 02 hanya meraih 117 suara dari 979 suara yang masuk", ujar Humas MTsN 1 Banda Aceh Tarmizi, S.Pd dalam keterangan tertulis Selasa(01/02/2022)pada media ini
Kepala MTsN 1 Banda Aceh Junaidi IB, S.Ag.,M.Si mengucapkan selamat kepada pasangan terpilih, ini momen yang baik dalam belajar berdemokrasi dan memimpin, yang kalah jangan berkecil hati dan dirangkul bagi yang menang", ujar Junaidi didampingi Pembina Osim Isriani, S.Ag
"Kami mengapresiasi inovasi cerdik pengurus dan pembina Osim atas kemajuan yang telah dicapai di Madrasah dalam segala bidang, apalagi sepanjang tahun 2021 telah dicapai 144 medali", ungkap Ketua Komite Ir.H.Mukhlis Djakfar dalam sambutan pemkaan
Pemira layaknya pemilu atas kerjasama dengan Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Banda Aceh turut dihadiri Kakankemenag Kota Banda Aceh diwakili pengawas pembina Hj.Fikriah, S.Ag.,M.Pd, Para Wakil kepala Madrasah, Ka.TU, Karyawan, Dewan Guru dan Guru Pendamping.(*)
Baca juga: Amnesty International Mencap Israel Sebagai Rezim Apartheid
Baca juga: Arab Saudi Berencana Ubah Lagu Kebangsaan dan Bendera Hijau Berhiaskan Pedang