Berita Lhokseumawe
Lima Muda Mudi Digerebek Warga Saat Berkhalwat dalam Rumah di Muara Dua, Bantah Berbuat Zina
Kelima muda mudi ini mulai menjalani pemeriksaan di Kantor Satpol PP dan WH Lhokseumawe.
Penulis: Zaki Mubarak | Editor: Saifullah
Laporan Zaki Mubarak | Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Dua wanita dan tiga pemuda yang digerebek warga di Dusun Tgk Di Glee, Komplek Panggoi Indah, Gampong Meunasah Masjid, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe, MInggu (30/1/2022) dini hari lalu.
Kelima muda mudi ini mulai menjalani pemeriksaan di Kantor Satpol PP dan WH Lhokseumawe.
“Saat ini, kelima muda mudi itu sedang diperiksa penyidik,” ungkap Kasatpol PP dan WH Kota Lhokseumawe, Zulkifli kepada Serambinews.com, Rabu (2/2/2022).
Dijelaskan Kasatpol PP, pemeriksaan dilakukan satu persatu dan butuh waktu lama sampai proses BAP selesai dan perkara dinyatakan P21.
"Mereka sudah ditetapkan sebagai tersangka melanggar Qanun Nomor 6 Tahun 2014 tentang Jinayat, karena sudah masuk unsur berkhalwat," ujarnya.
“Walau mereka nantinya tidak mengaku melakukan persetubuhan, namun untuk khalwat sudah memenuhi unsur, dengan ancamaan cambuk 30 kali," lanjut dia.
Baca juga: Enam Pelanggar Syariat Islam di Simeulue Dihukum 62 Kali Cambuk, Kasus Maisir dan Khalwat
Bila nanti terbukti berbuat lebih dari itu, maka ancaman hukum akan bertambah,” ucapnya lagi.
Sebelumnya diberitakan, warga mencurigai sebuah rumah yang diduga tempat berbuat maksiat di Komplek Perumahan Bukit Panggoi Indah.
Tepatnya Dusun Tgk Di Glee, Desa Meunasah Mesjid, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe.
Rumah itu digerebek warga pada Minggu (30/1/2022) sekitar pukul 03.00 WIB.
Tiga pria dan dua wanita diamankan dari dalam rumah tersebut
Dugaan sementara, rumah tersebut dijadikan tempat prostitusi untuk melakukan maksiat.
Baca juga: Terbukti Khalwat, Oknum PNS Bersama Pasanganya Dicambuk 20 Kali
“Kebetulan saya tahu setelah warga gerebek rumah itu. Keterangan warga, mereka mencurigai bahwa pemilik rumah menyediakan tempat,” kata Kepala Dusun Tgk Diglee, Murtala kepada Serambinews.com, Selasa (1/2/2022).
Disebutkannya, warga sering juga melihat pasangan non-muhrim wara wiri masuk ke rumah itu.