Video

VIDEO Dua Korban Bentrok Pemuda di Aceh Tamiang Diduga Salah Sasaran

Kedua pemuda tersebut dilaporkan menjadi sasaran amukan massa ketika berpapasan dengan salah satu kelompok pemuda yang terlibat bentrok.

Penulis: Thesi Suryadi | Editor: Safriadi Syahbuddin

Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang

SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Dua pemuda yang menjadi korban bentrokan antar-kelompok pemuda di Kota Kualasimpang, Aceh Tamiang disinyalir salah sasaran.

Kedua pemuda tersebut dilaporkan menjadi sasaran amukan massa ketika berpapasan dengan salah satu kelompok pemuda yang terlibat bentrok.

Kapolsek Kualasimpang AKP Ontin Panjaitan menjelaskan salah satu pemuda mengalami luka di kepala karena dipukul kursi, sedangkan satu pemuda lagi berhasil diselamatkan polisi ke dalam warung internet.

Pemuda dari Dua Kampung di Aceh Tamiang Bentrok, Empat Orang Luka-luka, Pemicunya Gara-gara Teriakan

VIDEO Bentrok Antar-kampung Pecah di Aceh Tamiang, Empat Warga Terluka

Bentrok Antar-kampung Pecah di Aceh Tamiang, Empat Orang Terluka

Keributan ini melibatkan dua kelompok pemuda dari Kampung Kotalintang dan Kampung Bukit Tempurung.

Untuk melerai massa yang mencapai seratusan orang, polisi mengerahkan puluhan personel dari Sabhara, Polsek Kualasimpang dan dibantu TNI.

Sejauh ini polisi mengidentifikasi otak pelaku berjumlah enam orang, satu di antaranya bernisial A (18) warga Bukit Tempurung. Keberadaan pelaku masih dalam pengejaran polisi.

Bentrokan yang melibatkan banyak orang ini terjadi di tiga lokasi sepanjang Jumat (4/2/2022) malam hingga Sabtu (5/2/2022) dini hari.

Sopian ketika itu sedang mengendarai sepeda motor bersama istrinya di pertigaan Bukit Tempurung.

Kedatangan korban direspon oleh seorang terduga pelaku dengan pukulan dengan rol besi.

Insiden ini kemudian dilaporkan istri korban kepada abang kandungnya, Budi yang belakangan juga dianiaya oleh kelompok pelaku.

Tak lama berselang, Budi dan Sopian kembali mendatangi lokasi dengan membawa 15 temannya, sehingga terjadi keributan untuk kedua kalinya.

Ontin menjelaskan situasi saat ini sudah kondusif, meski begitu pihaknya masih melakukan pengawasan untuk mencegah terulangnya bentrokan serupa. (*)

Video Editor: @thesisuryadi

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved