Amalan Sholat
Tata Cara Sholat Dhuha Menurut Ustadz Abdul Somad, Keutamaannya Berpahala Umrah
Ustadz Abdul Somad UAS Sebut Waktu yang Tepat Sholat Sunnah Dhuha adalah pagi hingga menjelang dhuhur.
Ustadz Abdul Somad UAS Sebut Waktu yang Tepat Sholat Sunnah Dhuha adalah pagi hingga menjelang dhuhur.
SERAMBINEWS.COM - Keutamaan sholat dhuha di antaranya adalah berpahala seperti mengerjakan ibadah umrah di Baitullah.
Jumlah rakaat paling sedikit adalah 2, bisa juga 4, 6, 8 dan seterusnya menurut kemampuan.
Sholat dhuha merupakan ibadah sunah dilakukan pagi hari.
Berikut doa pagi dan sholat dhuha menjadi awal pembuka kegiatan pagi.
Tata Cara dan Niat Sholat Dhuha ada beberapa langkah.
Ustadz Abdul Somad UAS Sebut Waktu yang Tepat Sholat Sunnah Dhuha adalah pagi hingga menjelang dhuhur.
Ia Ustadz Abdul Somad UAS menjelaskan, tidak sah sholat orang yang tidak berniat.
Baca juga: Serambi Indonesia, Korannya Orang Aceh
Baca juga: Pengendara di Simeulue Keluhkan Keberadaan Kontainer Sampah di Bahu Jalan, Timbulkan Bau tak Sedap
Baca juga: Mengharukan, Wisudawan UIN Ar-Raniry Bersimpuh di Kaki Orang Tua Usai Dilantik
Karena semua amal mesti diawali dengan niat, sesuai sabda Rasulullah Saw yang diriwayatkan dari Umar bin al-Khaththab:
“Sesungguhnya amal-amal itu hanya dengan niat, seseorang akan mendapatkan sesuai dengan niatnya”. (HR. al-Bukhari dan Muslim)
Menurut Ustadz Abdul Somad UAS, sesungguhnya yang dianggap dalam niat itu adalah hati.
Iklan untuk Anda: Sertai LifePoints. Dapatkan Imbalan.
Advertisement by
Ucapan lidah bukanlah niat, akan tetapi membantu untuk mengingatkan hati, kekeliruan pada lidah tidak memudharatkan selama niat hati itu benar, hukum ini disepakati kalangan Mazhab Syafi’I dan Mazhab Hanbali.
Hal itu sebagaimana disampaikan Syekh Abu Bakar al-Jaza’iri menyebutkan dalam al-Fiqh ‘ala al-Madzahib al-Arba’ah.
Menurut Mazhab Maliki dan Hanafi, melafazkan niat tidak disyariatkan dalam shalat, kecuali jika orang yang shalat itu was-was.