Feature
Simpuh Sujud Prajurit TNI yang Disumpah Hingga Tangis Haru Pecah di Blangpadang
Matahari yang berada hampir tepat di atas kepala tak membuat warga mengurungkan niat untuk berlari menghampiri anak, ponakan, adik, dan famili mereka
Penulis: Subur Dani | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Subur Dani I Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Garis tidak boleh melintas yang dipasang di kiri dan kanan tribun Lapangan Blangpadang tiba-tiba saja dipotong dengan tangan oleh warga yang hadir. Tuuuuuppp, seketika putus.
Petugas berseragam TNI AD tak lagi menghalau, justru membiarkan warga masuk ke arena tengah lapangan. Padahal sedari tadi petugas menjaga ketat agar warga tertib dan tidak melewati batas yang telah ditentukan.
Tiba-tiba saja warga gaduh dan menyembul berlarian ke tengah lapangan. "Silakan Bapak-bapak, ibu-ibu mencari yang mana anaknya. Tapi tetap dengan tertib dan menjaga protokol kesehatan ya," imbau seorang menggunakan pengeras suara.
• Cegah Omicron, TNI di Abdya Suntik Vaksin Booster
Matahari yang berada hampir tepat di atas kepala tak membuat warga mengurungkan niat untuk berlari menghampiri anak, ponakan, adik, dan famili mereka yang baru saja dilantik menjadi Prajurit Bintara TNI AD Kodam Iskandar Muda.
Dengan teliti mereka mencari satu per satu di dalam barisan. Ada yang langsung menemukan ada juga yang harus kelimpungan mencari ke sana sini. Lantaran para prajurit yang baru dilantik, sulit dibedakan karena mereka berpostur sama dan mengenakan seragam yang sama.
"Maaaaaaaak, ayaaaahhh," teriak beberapa prajurit yang melihat ayah ibunya dan seketika tangis pecah. "Itu dia, itu yang di depan sebelah kiri," ucap salah seorang ibu dan tergopoh-gopoh menghampiri anaknya.
• Briptu Christy Dicokok di Arena Biliar, Desersi dari Tugas, Tak Terdeteksi Petugas Hotel
Begitulah suasana penutupan Pendidikan Pertama Bintara (Dikmaba) TNI AD dan pengambilan sumpah prajurit di Lapangan Blangpadang, Jumat (11/2/2022) pagi yang digelar oleh Resimen Induk Daerah Militer Iskandar Muda (Rindam IM).
Ini adalah kali pertama Rindam IM menggelar penutupan pendidikan Bintara TNI AD di Lapangan Blangpadang. Kodam IM sengaja menggelar di tempat terbuka agar penutupan pendidikan itu bisa disaksikan langsung oleh masyarakat.
Amatan Serambinews.com, para orang tua dan famili yang hadir tidak bisa menyembunyikan haru bahagia. Tangis mereka pecah berulangkali tatkala memeluk anak-anak mereka ysng telah berseragam TNI AD dengan pangkat Sersan Dua.
Begitu pun para prajurit yang baru saja disumpah, mereka menangis kuat, memeluk erat orang tua dan familinya yang hadir.
Meski wajah gagah dengan kulit wajah yang gelap karena baru saja menyelesaikan pendidikan militer, namun para prajurit tetap saja menangis terisak.
Mata mereka sembab, air mata membasahi pipi saat orang tua datang dan memeluk erat. Sesekali, para prajurit menyeka air mata dengan seragamnya namun tak melepas dekapan erat orang tua dan familinya.
• Manajemen Hotel Horison Sky Kualanamu Roadtrip ke Aceh
Bahkan, ada prajurit yang bersimpuh sujud di kaki kedua orang tua. Mereka langsung sujud dan mencium kedua kaki orang tua dengan tangis yang menyeruak.
Adalah Sersan Dua Dava, dari Aceh Utara. Prajurit TNI yang baru saja dilantik ini tak mampu menahan tangis saat ayah dan ibunya mendekap dan memeluk tubuhnya.