Rusia Mulai Tarik Pasukan, Ukraina Tanggapi Hati-hati

Kanselir Jerman Olaf Scholz berada di Moskow pada Selasa (15/2/2022) untuk bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin sebagai bagian dari upaya dua hari untuk meredakan situasi di Ukraina.

Baca juga: Rusia Tidak Punya Rencana Taklukkan Ukraina, Masih Ada Hubungan Kekerabatan

Baca juga: Kremlin Ejek Peringatan AS Atas Invansi ke Ukraina, Hanya Sebar Provokasi dan Kebohongan

Pada hari yang sama, Scholz juga mengunjungi Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Kiev.

Jerman, yang telah bekerja sama dengan Rusia di jalur pipa gas Nord Stream 2 antara kedua negara, diperkirakan akan memberi tahu Putin bahwa proyek itu akan terancam jika dia melanjutkan invasi ke Ukraina.

"Di perbatasan dengan Ukraina, nasib seluruh negara dan rakyatnya dipertaruhkan saat ini karena pengerahan pasukan Rusia," kata Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock, menurut The Washington Post.

"(Terserah) kepada pemerintah di Moskow untuk menarik pasukan dan menciptakan transparansi penuh," ujarnya.(tribunnews.com)

Baca juga: IMF hingga Bank Dunia Evakuasi Staf dari Ukraina, namun Pastikan Program Pinjaman Tetap Lanjut

Baca juga: Diisukan akan Diserang Rusia pada 16 Februari 2022, Presiden Ukraina Minta Rakyat Kibarkan Bendera