Konflik Rusia Vs Ukraina

Pemerintah Rusia Batasi Warganya Akses Twitter, Penggunaan Internet Dikontrol Ketat

Namun mereka tidak segera menanggapi pertanyaan apakah Rusia telah berkomunikasi dengan Twitter tentang tindakan mereka.

Editor: Mursal Ismail
Sergei Supinsky / AFP
Polisi dan personel keamanan memeriksa sisa-sisa selongsong peluru di sebuah jalan di Kiev pada 24 Februari 2022. Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan operasi militer di Ukraina pada Kamis dengan ledakan terdengar segera setelah di seluruh negeri dan menteri luar negerinya memperingatkan invasi skala "penghancuran penuh" sedang berlangsung. 

Namun mereka tidak segera menanggapi pertanyaan apakah Rusia telah berkomunikasi dengan Twitter tentang tindakan mereka.

SERAMBINEWS.COM – Pemerintah Rusia membatasi warganya mengakses Twitter di tengah serangan oleh Rusia atas Ukraina.

Informasi ini disampaikan platform media sosial Twitter

Dikutip dari Dailysabah.com, Minggu (27/2/2022), Twitter menyatakan sedang bekerja keras untuk menjaga layanannya tetap aman dan dapat diakses warga Rusia.

Namun mereka tidak segera menanggapi pertanyaan apakah Rusia telah berkomunikasi dengan Twitter tentang tindakan mereka.

Observatorium pemblokiran internet NetBlocks melaporkan, Twitter telah dibatasi pada jaringan terbuka.

Baca juga: UPDATE Konflik Rusia vs Ukraina – Ibukota Kiev Dihantam Rudal Balistik Milik Rusia Di Hari Kedua

Pengguna di Rusia bisa mengakses layana Twitter melalui VPN, namun dengan koneksi yang terbatas.

Pemerintah Rusia berusaha melakukan kontrol ketat atas penggunaan internet dan media sosial besar selama bertahun-tahun.

Menurut para kritikus upaya ini dapat mengancam kebebasan individu dan perusahaan, serta dinilai sebagai bagian dari tindakan keras untuk para penentang Kremlin untuk melakukan protes secara terang-terangan.

Tahun lalu, pemerintah Rusia memperlambat kecepatan akses ke Twitter, sebagai bentuk hukuman karena Twitter tidak menghapus konten ilegal mereka dari pltform-nya.

Baca juga: UPDATE Konflik Rusia vs Ukraina – Pesawat Tempur Rusia Jatuh Menabrak Gedung Apartemen, Tiga Terluka

Pada Jumat (25/2/2022) kemarin, atau satu hari setelah Rusia menginvasi Ukraina, pemerintah menegaskan akan membatasi sebagian akses warganya ke platform media sosial lainnya yaitu Facebook.

Pembatasan facebook dilakukan karena platform ini menghapus konten ilegal mereka dari pltform-nya.

Pada Jumat (25/2/2022) kemarin, atau satu hari setelah Rusia menginvasi Ukraina, pemerintah menegaskan akan membatasi sebagian akses warganya ke platform media sosial lainnya yaitu Facebook.

Pembatasan facebook dilakukan karena platform ini menghapus empat akun organisasi media yang dikelola pemerintah. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pemerintah Rusia Batasi Warganya Mengakses Twitter, Penggunaan Internet Dikontrol Ketat

Berita lain terkait konflik Rusia Vs Ukraina

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved