Amalan Puasa

Kapan Malam Nisfu Syaban? Berikut Ulasan dan Amalan yang Dianjurkan

"Pada malam nisfu Sya’ban, Allah akan mengampuni semua dosa umatnya yang pada malam itu bersujud

Editor: Nur Nihayati
TribunStyle
Syaban 

"Pada malam nisfu Sya’ban, Allah akan mengampuni semua dosa umatnya yang pada malam itu bersujud  
SERAMBINEWS.COM - Sebelum bulan Ramadhan ada bulan Syaban.

Di Bulan Syaban juga banyak amalan bisa dilakukan untuk memperbanyak pahala.

Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menetapkan 1 Sya'ban 1443 H jatuh pada Jumat, 4 Maret 2022 setelah proses rukyat pada Kamis (3/3/2022) atau 29 Rajab 1443 H.

Bulan Sya'ban adalah bulan mulia, sekaligus penanda bahwa Bulan Ramadan 2022 segera tiba.

Terdapat satu waktu di Bulan Sya'ban yang sebaiknya tidak dilewatkan, yaitu malam Nisfu Sya'ban.

Lantas kapan malam Nisfu Syaban 2022?

Nisfu Syaban disebut juga malam pengampunan dosa bagi umat yang sungguh-sungguh bertaubat

Malam Nisfu Sya'ban diperingati pada tanggal 14 Syaban atau malam 15 Sya'ban.

Baca juga: Amalan Bulan Syaban Menurut Sunnah Rasulullah SAW, Beserta Batas Waktu Puasa Qadha Ramadhan

Baca juga: Berikut Bacaan Niat Puasa Syaban Lengkap Waktu dan Tata Cara Melaksanakannya

Baca juga: Gala Sky Makin Lengket sama Thariq, Ibunda Fuji Sebut Bisa Gantikan Sosok Ayahnya

Jika dihitung, maka Nisfu Sya'ban 2022 jatuh pada Kamis, 17 Maret 2022.

Keutamaan Nisfu Sya'ban

Ustaz Abdul Somad mengatakan, hadis-hadis tentang keutamaan malam Nisfu Sya’ban yang selama ini digunakan, kebanyakan hadis-hadis dhaif (lemah).

Ustaz Abdul Somad membacakan salah satu hadis dhaif tentang keutamaan malam Nisfu Sya’ban yang mengisahkan bahwa Aisyah melihat Nabi Muhammad sujud lama sekali.

Usai shalat Aisya bertanya pada Rasul kenapa sujudnya lama sekali. Rasul balik bertanya apakah kamu tidak tahu malam ini adalah malam ampunan.

Hadis tersebut, kata Ustaz Abdul Somad, adalah hadis dhaif.

“Lalu, apakah hadis dhaif itu tidak boleh diamalkan, jawabannya bisa. Mengapa? Karena memenuhi lima syarat diantaranya untuk fadhail a’mal dan hadis tersebut berada di bawah naungan hadis shahih,” kata Ustaz Abdul Somad.

Halaman
123
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved