Internasional

Presiden Ukraina Memohon Bantuan Berapi-Api ke Parlemen Inggris, Rusia Sebar Peringatan ke Kiev

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy memohon bantuan kepada Inggris secara berapi-api. Dia juga menyampaikan terima kasih kepada Barat atas dukungan

Editor: M Nur Pakar
AFP/Sergei SUPINSKY
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy berbicara selama konferensi pers di Kiev pada 3 Maret 2022. 

Warga didesak untuk pergi ke tempat perlindungan bom secepat mungkin.

“Wilayah Kiev mendapat peringatan dari udara," ”kata kepala pemerintahan Oleksiy Kuleba

"Ada ancaman serangan rudal," jelasnya.

"Semua orang segera ke tempat penampungan," tambahnya.

Pada Selasa (8/3/2022) pagi, koridor pertama yang dimaksudkan untuk memungkinkan warga sipil melarikan diri dengan aman dari kota-kota Ukraina yang hancur dibuka.

Sebuah langkah yang disambut dengan skeptisisme, setelah upaya serupa gagal.

Baca juga: VIDEO - Rusia Dikabarkan Rekrut Tentara Suriah untuk Berperang di Ukraina

Para pejabat Ukraina mengatakan koridor itu masih tidak mungkin untuk penggunaan sipil karena penembakan Rusia yang terus berlanjut.

Militer Rusia telah membantah klaim tersebut, menuduh bahwa Ukraina hanya mengizinkan warga sipil untuk menggunakan satu koridor dari kota Sumy.

Kemudian, memblokir rute lain dari Kyiv, Chernihiv, Kharkiv dan Mariupol.

Kolonel Rusia Mikhail Mizintsev mengatakan militer Rusia mengumumkan akan berhenti menembak pada Rabu untuk membiarkan warga sipil pergi dengan selamat.

Dia menyarankan untuk membuat hotline antara Rusia dan Ukraina untuk mengoordinasikan evakuasi.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved