Internasional

Presiden Ukraina Kecam Parlemen Jerman, Ulangi Slogan Holokus, 'Tak Pernah Lagi' Pembantaian Yahudi

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengecam Bundestag atau parlemen Jerman melalui tautan video pada Kamis (17/3/2022).

Editor: M Nur Pakar
AFP
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy 

SERAMBINEWS.COM, KIEV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengecam Bundestag atau parlemen Jerman melalui tautan video pada Kamis (17/3/2022).

Zelenskyy tidak memberikan pukulan keras dalam pidato yang menyerukan Holokus dan Tembok Berlin.

Dia tampaknya ingin mempermalukan politisi Jerman pro-Rusia yang menjadi pembeli energi utama Moskow.

"Setiap tahun, politisi mengulangi 'tidak pernah lagi'," kata Zelenskiy, yang merupakan keturunan Yahudi.

Dia mengutip slogan yang digunakan untuk menandai Holokus, agar tidak terjadi pembantaian terhadap kaum Yahudi di dunia ini.

Tetapi, saat ini, pasukan Rusia sedang memerangi Pemimpin Ukraina keturunan Yahudi bersama warganya yang juga keturunan Yahudi dengan jumlah sekitar 200.000 orang.

Baca juga: Presiden Ukraina Berpidato Berapi-api di Depan Kongres AS, Tepuk Tangan Bergemuruh di Gedung Capitol

Sebuah kelompok Yahudi terbesar di dunia, di luar Israel.

"Dan sekarang kita melihat, kata-kata ini sama sekali tidak berharga," katanya, seperti dilansir AP, Jumat (18/3/2022).

"Di Eropa, orang-orang sedang dihancurkan," tambahnya.

"Mereka mencoba menghancurkan segala sesuatu yang berharga bagi kita," uajrnya.

"Untuk apa, kita hidup lagi," tanyanya.

Dia menuduh Jerman membantu membangun tembok baru di tengah Eropa antara kebebasan dan ketidakbebasan.

Baca juga: Joe Biden Tolak Permintaan Presiden Ukraina, Konflik NATO dengan Rusia Akan Jadi Perang Dunia III

Dikatakan, Jerman telah mengisolasi Ukraina dalam hubungan bisnisnya dengan Rusia.

Dukungan sebelumnya untuk Nord Stream 2, jaringan pipa gas Rusia juga telah dibekukan Jerman.

Nazi Jerman pimpinan Adolf Hitler telah membantai sekitar 6 juta orang Yahudi pada Perang Dunia II.(*)

Baca juga: Presiden Ukraina Minta Juru Runding Negaranya Mengatur Pertemuan dengan Presiden Vladimir Putin

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved