Proyek Multiyears

Belasan Reje Mengadu ke Wakil Ketua DPRA Terkait Proyek Multiyears di Samarkilang

Para reje yang hadir mewakili sejumlah kampung seperti Kampong Kutelah Lane, Payung, Pasir Putih, Rata Mulie, Tempen Baru, Goneng, Blang Panu dan Kamp

Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS/FOR SERAMBINEWS.COM
Belasan reje (kepala desa) dari Kecamatan Syiah Utama, Bener Meriah mendatangi Gedung DPRA untuk bertemu dengan Wakil Ketua DPRA, Hendra Budian, Kamis (17/3/2022). 

Muhammad Nasir I Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Belasan reje (kepala desa) dari Kecamatan Syiah Utama, Bener Meriah mendatangi Gedung DPRA, Kamis (17/3/2022).

Mereka menemui Wakil Ketua DPRA, Hendra Budian.

Kedatangan para reje ke ruangan Wakil Ketua DPRA untuk mengadukan persoalan proyek multiyears berupa Jalan Simpang Tiga Redelong-Samarkilang.

Mereka khawatir jika jalan yang sangat didambakan oleh masyarakat Bener Meriah tidak akan selesai tepat waktu, yaitu akhir 2022.

Sehingga, kepada Hendra Budian mereka mempertanyakan terkait pengawasan pengerjaan proyek multiyears Samarkilang yang menghubungkan antara Simpang Tiga Redelong-Samarkilang.

Para reje yang hadir mewakili sejumlah kampung seperti Kampong Kutelah Lane, Payung, Pasir Putih, Rata Mulie, Tempen Baru, Goneng, Blang Panu dan Kampung Gerpa.

Wakil Ketua DPRA, Hendra Budian mengatakan, kepada para reje ia berjanji akan melakukan pengawasan supaya selesai tepat waktu.

“Kehadiran para Reje ini bermaksud untuk bersilaturahmi kepada Saya sebagai representasi dari daerah pemilihan,” ujarnya.

Anggota DPRA Minta Pengerjaan Proyek Multiyears Peureulak-Lokop-Batas Gayo Lues Dipacu

Kata Hendra, di Bener Meriah, ada kekhawatiran jika tidak terselesaikannya pengerjaan tersebut hingga akhir tahun 2022 ini.

“Kepada para Reje, Saya berjanji akan terus mengawasi pengerjaan proyek multiyears Samarkilang hingga selesai dikerjakan tepat waktu dan dikerjakan dengan sebaik-baiknya,” ujar Politisi Golkar asal Bener Meriah ini.

Dikatakan Hendra, baginya proyek multiyears Samarkilang merupakan sejarah baru pembangunan Aceh maupun Gayo khususnya.

Lambat Pengerjaan, Ketua DPRK Aceh Timur Panggil Rekanan Jalan Segmen l Proyek Multiyears

Karena sejak Republik Indonesia merdeka baru kali ini Pemerintah membuka keterisoliran masyarakat di sana.

Katanya,bagi Pemerintah Aceh hal tersebut juga penting, karena merupakan Legacy (warisan) dari penerimaan dana Otonomi Khusus (Otsus) yang kini telah berjalan selama 15 tahun di Aceh.

“Saya akan berkoordinasi langsung dengan Dinas terkait dan akan terus mengawasi proses pengerjaan proyek multiyears Samarkilang ini hingga selesai dikerjaan tepat waktu,” tutup Hendra.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved