Berita Bireuen
Tiga Rumah dan Dua Kios di Jangka Bireuen Ludes Terbakar Saat Dini Hari, Ini Dugaan Sumber Api
Kebakaran ini terjadi Jumat (18/3/2022) sekitar pukul 00.45 WIB dini hari. Tidak ada yang dapat diselamatkan, kecuali pakaian di badan.
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Mursal Ismail
Kebakaran ini terjadi Jumat (18/3/2022) sekitar pukul 00.45 WIB dini hari. Tidak ada yang dapat diselamatkan, kecuali pakaian di badan.
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Tiga rumah dan dua kios ukuran 4 x 7 meter di atas tanah wakaf masjid di Desa Jangka Mesjid, Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen, ludes terbakar.
Kebakaran ini terjadi Jumat (18/3/2022) sekitar pukul 00.45 WIB dini hari.
Tidak ada yang dapat diselamatkan, kecuali pakaian di badan.
Peralatan mesin foto copy dan lainnya juga ikut ludes terbakar, dua sepeda tinggal kerangka.
Informasi diperoleh Serambinews.com, lokasi kebakaran berdekatan dengan Kompleks Puskesmas Jangka.
Total bangunan yang terbakar enam. Rinciannya tiga rumah, satu kios, dan dua kios dijadikan satu pintu.
Lahan pertapakan lokasi terbakar merupakan tanah wakaf masjid setempat ditempati sejumlah warga kurang mampu dan juga digunakan sebagai kios berjualan dan usaha foto copy.
Keuchik Jangka Mesjid, Jauhari (58) yang ditemui Serambinews.com mengatakan musibah terjadi pada dini hari Jumat (18/3/2022).
Saat awal kejadian, tidak ada yang melihat, api sudah membesar di dekat tiang listrik di bagian depan tengah bangunan tersebut.
Api cepat membesar. Keuchik mengatakan menurut sejumlah saksi sumber api dari arus listrik (sambungan tiang) ke bangunan kios yang juga rumah berdempetan konstruksi kayu.
Dua unit damkar dari Pos Kutablang Bireuen tiba di lokasi dan bersama warga melakukan pemadaman dan api berhasil dipadamkan.
Namun, kelima bangunan itu sudah terbakar.
Adapun tiga unit rumah yang ludes terbakar bersama isinya, yaitu ditempati Herawati (60), Munzilin (30), dan Azhami (40).
Sedangkan pemilik kios yang terbakar, yaitu milik Anwar Ibrahim (65) usaha foto copy dan lainnya, serta milik Akrim (32).
Amatan Serambinews.com, enam pintu rumah berdempetan menghadap ke timur ludes semua.
Seng berserakan dan tidak ada barang yang berhasil diselamatkan. (*)