Rusia Mulai Proses Pengusiran Diplomat Amerika Serikat di Moskow

SERAMBINEWS.COM, WASHINGTON - Pemerintah Rusia mulai memproses pengusiran para diplomat Amerika Serikat (AS) di Moskow.

Departemen Luar Negeri AS, Kamis (24/3/2022) mengatakan Rusia akan mengusir beberapa diplomat AS lagi dari Kedutaan Besar AS di Moskow.

Departemen tersebut mengatakan telah menerima daftar diplomat yang telah dinyatakan sebagai "persona non grata" oleh Kementerian Luar Negeri Rusia.

Dilansir AP, tidak disebutkan berapa banyak diplomat yang terpengaruh oleh perintah tersebut.

Biasanya, mengakibatkan pengusiran yang menjadi target dalam waktu 72 jam.

Kementerian Luar Negeri Rusia memanggil Duta Besar AS untuk Rusia John Sullivan untuk memprotes deskripsi Presiden Joe Biden tentang pemimpin Rusia Vladimir Putin.

Baca juga: Amerika Serikat Mulai Khawatir, Rusia Akan Gunakan Senjata Nuklir, Jika Gagal di Ukraina

Joe Biden telah menyebut Putin sebagai penjahat perang atas invasi ke Ukraina.

Setelah pertemuan itu, Rusia memperingatkan akan memutuskan hubungan diplomatik dengan Amerika Serikat.

Sebuah langkah yang belum pernah terjadi sebelumnya antara kedua negara kuat itu.

Departemen Luar Negeri AS menyebut langkah terbaru Rusia tidak membantu dan tidak produktif dalam hubungan antara kedua negara.

AS mendesak Rusia untuk mengakhiri pengusiran diplomat dan staf AS yang tidak dapat dibenarkan.(*)

Baca juga: Amerika Serikat Sebut Pasukan Rusia Melakukan Kejahatan Perang di Ukraina