Ramadhan 2022

Puasa Ramadhan 2022 Tanggal Berapa? Pemerintah dan Muhammadiyah Diprediksi Beda Awal Puasa

"Sejak awal 2022 Kementerian Agama mengadopsi Kriteria Baru MABIMS, yaitu tinggi bulan minimal 3 derajat dan elongasi minimal 6,4 derajat,”

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Petugas Kantor Wilayah (Kanwil) Agama Provinsi DKI Jakarta, tengah memantau hilal awal Ramadhan 

Puasa Ramadhan 2022 Tanggal Berapa? Pemerintah dan Muhammadiyah Diprediksi Beda Awal Puasa

SERAMBINEWS.COM – Pemerintah dan Muhammadiyah diprediksi akan berbeda mengawali awal puasa 1 Ramadhan 1443 H atau Ramadhan 2022.

Meski pemerintah belum menetapkan awal puasa Ramadhan 2022, namun Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah menetapkan awal puasa Ramadhan 2022 pada 2 April.

Untuk menetapkan 1 Ramadhan, Muhammadiyah menggunakan metode Hisab atau perhitungan secara matematis.

Sementara, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memprediksi 1 Ramadhan 1443 Hijriah jatuh pada 3 April 2022.

Prediksi ini pun berbeda dari Muhammadiyah, yang terlambat satu hari.

Baca juga: Jika Ingin Berpuasa 1 Hari Jelang Puasa Ramadhan, Bolehkah? Simak Penjelasan MUI

Baca juga: 40 Ucapan Selamat Ramadhan 2022, Sambut Bulan Suci & Kirimkan Permohonan Maaf Pakai Kata-Kata Indah

Profesor riset bidang Astronomi dan Astrofisika, Pusat Riset Antariksa BRIN, Thomas Djamaluddin menyampaikan, ketinggian hilal pada 1 April 2022 hanya sedikit di atas 2 derajat.

 “Hilal tidak mungkin terlihat di wilayah Indonesia pada 1 April mendatang,” kata Thomas, dikutip dari situs resmi Lapan.

“Artinya, jika hilal tidak terlihat pada 1 April, maka jumlah hari pada bulan Sya’ban tahun ini akan digenapkan menjadi 30 hari,” sambungnya.

Thomas menyoroti bahwa penentuan awal Ramadhan, sejak 2022, telah menggunakan kriteria baru, yaitu MABIMS sebagaimana yang juga digunakan Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam.

Baca juga: Berikut Hukum dan Waktu Serta Jumlah Rakaat Shalat Sunnah Tarawih pada Malam Ramadhan

"Sejak awal 2022 Kementerian Agama mengadopsi Kriteria Baru MABIMS, yaitu tinggi bulan minimal 3 derajat dan elongasi minimal 6,4 derajat,” ungkapnya.

Namun, Thomas menegaskan kepada masyarakat agar menunggu keputusan resmi pemerintah melalui sidang isbat yang akan digelar pada 1 April 2022.

Disisi lain, Kementerian Kemajuan Agama Islam Malaysia (JKIM) jauh-jauh hari telah mengeluarkan pengumuman bahwa 1 Ramadhan 1443 H jatuh pada 3 April 2022.

Namun tanggal tersebut bisa dilakukan revisi kembali melalui sidang isbat penentuan awal puasa Ramadhan.

Baca juga: 8 Keistimewaan Bulan Ramadhan Berdasarkan Hadits Riwayat At-Thabrani dan Khuzaimah

Kantor Penjaga Segel Agung Penguasa Malaysia menyebut, sidang isbat penentuan awal puasa Ramadhan akan dilakukan pada Jum'at malam, 1 April 2022 bertepatan 29 Syaban 1443 H.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved