Stok Kebutuhan Pokok dan Harga Normal, Solar Subsidi Masih jadi Keluhan Sopir Truk

Laporan Herianto l Banda Aceh

SERAMBINEWAS.COM, BANDA ACEH - Stok dan harga kebutuhan pokok, seperti minyak goreng curah, beras, gula pasir, tepung terigu,  telur ayam ras, dan daging sapi maupun daging kerbau, di Aceh Besar dan Banda Aceh menjelang meugang puasa, masih cukup tersedia dan harganya relatif stabil.

“Misalnya daging sapi dan kerbau, stoknya cukup tersedia dalam jumlah banyak di pasar daging dan harga juga masih terjangkau Rp 150.000 – Rp 160.000/Kg,“ kata Ketua Tim Satgas Pangan Aceh, yang diwakili Kasubdit/Indagsi Ditreskrimsus Polda Aceh, AKBP Jatmiko SH, MH kepada Wartawan di Pasar Induk Lambaro, Aceh Besar, Minggu (28/3/2022) saat melakukan Peninjauan Pasar.

AKBP Jatmiko mengatakan, peninjauan pasar yang dilakukan Tim Satgas Pangan Aceh, yang beranggotakan, Kadis Perindag Aceh, Ir Mohd Tanwier, Kadis Peternakan, drh Rahmandi, Kadistanbun Aceh, Cut Huzaimah, Kadis Pangan Aceh, Cut Yusminar, Kadis Perhubungan Aceh, Faisal, Asisten II Setda Aceh, Ir Junaidi,  Biro Ekonomi Setda Aceh, Amirullah, Ketua Organda Aceh, H Ramli, Kabulog Aceh, Irsan Nasution  dan instansi terkait lainnya, untuk mengetahui stok dan perkembangan harga kebutuhan pokok, menjelang meugang puasa yang akan jatuh pada tanggal 31 Maret dan 1 April 2022 mendatang.

• Daftar Harga Kebutuhan Pokok Menjelang Ramadhan 2022, Hanya 4 dari 16 Bahan Pokok yang tak Naik

Sebelum melakukan peninjauan pasar, kata Jatmiko, Tim Satgas Pangan Aceh, terlebih dahulu pada pukul 10.00 – 11.00 WIB, di ruang Rapat Ditreskrimsus Polda Aceh, melakukan rapat internal. Dalam rapat internal tersebut, masing-masing dinas melaporkan kondisi stok dan perkembangan harga kebutuhan pokok yang ditanganinya.

Kepala Dinas Perindag Aceh, Ir Mohd Tanwier, melaporkan stok komoditi kebutuhan pokok sementara ini, seperti minyak goreng curah menurut pantauan stafnya di Pasar Induk Lambaro, Aceh Besar, Pasar Kampung Baru, Pasar Al Mahirah dan lainnya,  masih cukup banyak dan harganya terjangkau. Misalnya minyak goreng curah kelapa sawit, yang pada minggu lalu sempat langka, pada minggu ini, barangnya sudah tersedia di tingkat pedagang grosir dan ecer, dijual dengan harga Rp 15.500/Kg. Tapi gula pasir harganya bergerak naik dari Rp 14.000 naik menjadi Rp 15.000 – Rp 16.000/Kg. tapi stoknya cukup sampai lebaran di tingkat pedagang.

• VIDEO Meski Beberapa Kebutuhan Pokok Naik, Harga Telur di Aceh Tengah Malah Turun

Kepala Dinas Peternakan Aceh, drh Rahmandi melaporkan, stok daging dan harga jual ecerannya pada minggu ini, masih terjangkau masyarakat Rp 150.000 – Rp 160.000/Kg. Harganya masih sama dengan harga hariannya.  

Pedagang daging di Pasar Induk Lambaro, Aceh Besar dan Al-Mahirah yang diminta tanggapannya, terhadap penyediaan stok daging sapi dan kerbau pada meugang puasa nanti mengatakan cukup. Cuma saja harganya jelang meugang nanti akan sedikit naik dari kondisi hari sebelumnya, yaitu sekitar Rp 160.000 – Rp 170.000/Kg.

Kenaikan harga jual daging sapi dan kerbau pada meugang menurut pedagang sapi, kata Rahmandi, disebabkan harga beli sapi dan kerbau masih hidupnya sudah naik di tingkat peternak dan pedagang sapi dan kerbau. Sebelumnya Rp 48.000/Kg, jelang meugang puasa ini harganya naik Rp 10.000/Kg menjadi 58.000/Kg.

Telur ayam ras, kata Rahmandi, setiap menjelang puasa harganya naik sedikit, tapi tidak tinggi. Minggu lalu harganya jualnya satu ikat masih Rp 350.000, minggu ini naik Rp 5.000/ikat menjadi Rp 355.000/Ikat. Stok di tingkat penyalur telur, masih cukup banyak antara 350 – 500 ikat.

Kadistanbun Aceh, Ir Cut Huzaimah MP dalam laporannya, stok dan harga beras di Aceh Besar dan Banda Aceh relatif stabil. Pada saat ini, di beberapa daerah, termasuk Aceh Besar sedang panen padi, sehingga persediaan beras ditingkat penggilingan beras dan penyalur beras cukup banyak. Stok beras itu bisa diketahui, dari perkembangan harga beras medium dan premium. Kalau harganya masih stabil, berarti stoknya masih cukup banyak, tapi bila harganya sudah bergerak naik, stoknya telah menipis. Harga beras di toko penjual beras saat ini, untuk beras kualitas medium  dijual dengan harga Rp 150.000 – Rp 155.000/sak (15 Kg) dan beras premium Rp 160.000 – Rp 170.000/sak.

Kepala Bulog Aceh, Irsan Nasution mengatakan, persediaan beras di Bulog Aceh masih cukup banyak.

"Stok kita masih ada sekitar 6.000 ton, dan terus akan masuk dan bertambah, sejalan dengan pengadaan beras lokal. Sementara ini pasokan beras pengadaan lokal kita, belum begitu banyak, karena panen padi belum meluas, tapi setelah 16 daerah produsen padi melakukan panen serentak pada awal April nanti, harga beras akan turun lagi, maka pasokan beras ke Gudang Bulog akan terus bertambah. Harga beli beras Bulog saat ini sekitar Rp 8.500/Kg, sementara harga jual beras di kilang padi saat ini masih berkisar Rp 9.500 – Rp 10.000/Kg," ujarnya.

Setelah masih-masing Kepala Dinas menyampaikan laporan hasil pantauan lapangannya, Tim Satgas Pangan Aceh bergerak ke lapangan. Lokasi pertama yang ditinjau Tim Satgas Pangan, adalah Terminal Truk Barang. Tim meninjau terminal barang untuk mendapatkan informasi tentang distribusi barang kebutuhan pokok dari Medan ke Aceh. Misalnya telur ayam ras, minyak goreng, gula pasir, tepung terigu, kacang kedelai dan lainnya.

Pada saat Tim Satgas Pangan Aceh melakukan pertemuan dengan Para Sopir Truk Barang di Terminal Truk Barang, para sopir truk melaporkan, hambatan dalam pendistribusian barang minggu ini, sulitnya mendapat pasokan solar subsidi seharga Rp 5.150/liter, di semua SPBU, baik di Medan maupun Banda Aceh dan Aceh Besar.