Ramadhan 2022
Catat! 6 Makanan Ini Sebaiknya Dihindari saat Buka Puasa, Nomor 6 Paling Sering Dikonsumsi
Berikut enam makanan yang tidak disarankan untuk dikonsumsi saat buka puasa, ada makanan pedas hingga gorengan.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Muhammad Hadi
Catat! 6 Makanan Ini Sebaiknya Dihindari saat Buka Puasa, Nomor 6 Paling Sering Dikonsumsi
SERAMBINEWS.COM - Puasa pada bulan Ramadhan merupakan kewajiban bagi umat muslim.
Berpuasa berarti menahan lapar dan harus dari sebelum terbitnya matahari hingga tenggelamnya matahari.
Saat menjalankan puasa selama 14 jam lamanya, berbuka puasa menjadi momen yang paling ditunggu-tunggu.
Ketika tiba waktu buka puasa, umumnya ada banyak makanan dan minuman yang disajikan.
Namun lantaran terlalu antusias, kadang kala kita kurang memperhatikan menu buka puasa.
Padahal tidak semua jenis makanan atau minuman baik dikonsumsi saat berbuka puasa.
Baca juga: Kurma Trending Google, Benarkah Makan Kurma Harus Dicuci Dulu? Begini Kata dr Zaidul Akbar
Karena itu, dalam kondisi perut kosong setelah berpuasa seharian, orang-orang dianjurkan untuk tidak makan secara sembarangan ketika berbuka.
Dilansir dari Kompas.com, berikut enam makanan yang sebaiknya dihindari saat buka puasa, ada makanan pedas hingga gorengan.
1. Makanan pedas
Setelah berpuasa, perut masih dalam keadaan kosong.
Mengonsumsi makanan pedas dalam keadaan perut kosong bisa memicu rasa mulas dan sakit perut.
Selain itu, senyawa capsaicin dalam cabai bisa mengiritasi dinding lambung, terlebih dalam keadaan perut kosong.
Baca juga: Tips Sederhana Menyimpan Kurma, Bisa Tahan Setahun Dijamin Gak Jamuran dan Bebas Bau Tengik
2. Makanan atau minuman manis berlebihan
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, mengonsumsi makanan atau minuman manis secara berlebihan tidak disarankan ketika berbuka puasa.
Konsumsi makanan dan minuman manis yang memiliki kandungan gula jauh lebih tinggi dari asupan gula harian yang direkomendasikan hanya akan berisiko menimbulkan gangguan kesehatan selama puasa.
Di antaranya berat badan bertambah, tumbuh lelah dan lemas, dan perut kembung karena kelebihan gula yang sulit dicerna tubuh.
3. Minuman bersoda
Mengonsumsi minuman bersoda dalam kondisi perut kosong bisa menyebabkan gangguan pencernaan.
Hal itu karena minuman bersoda memiliki kandungan asam yang jika bercampur dengan asam lambung, dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti mual dan perut kembung.
Baca juga: 5 Resep Olahan Durian untuk Takjil Buka Puasa, Ada Kolak Durian Kolang-Kaling
4. Buah asam
Meski konsumsi buah-buahan baik untuk tubuh, khusus untuk berbuka puasa disarankan tidak langsung mengonsumsi buah yang bersifat asam.
Contohnya jeruk.
Memakan jeruk dalam kondisi perut kosong dapat meningkatkan produksi asam lambung dan menyebabkan ketidaknyamanan di perut dan dada (heartburn).
Reaksi ini terutama mungkin terjadi pada orang yang telah menderita asam lambung atau penyakit GERD.
Baca juga: Pasok Wanita Ke SMPN 10 Langsa, Warga Amankan Penjaga Sekolah dan Kekasihnya, Ini Pengakuannya
5. Kopi
Minum kopi setelah makan besar buka puasa mungkin aman-aman saja.
Tapi, jika dikonsumsi secara langsung dalam kondisi perut kosong, kopi dapat menyebabkan peningkatan asam lambung.
Ini merangsang sekresi asam klorida dalam sistem pencernaan yang dapat menyebabkan gastritis pada beberapa orang.
Selain itu, kopi dapat memicu dehidrasi karena memiliki efek diuretik.
Baca juga: Ini Resep Klepon Kurma Manis dan Kenyal, Mudah Dibuat dan Cocok untuk Menu Buka Puasa
6. Gorengan
Kandungan minyak dalam makanan gorengan membuatnya sulit dicerna oleh tubuh.
Tak hanya itu, makanan berminyak seperti gorengan juga dapat memengaruhi kerja usus dan meningkatkan produksi gas di dalam perut, sehingga perut juga terkadang menjadi sakit dan terjadi diare. (Serambinews.com/Firdha Ustin)
Baca juga berita lainnya
Baca juga: Mafia Minyak Goreng Terungkap, 4 Orang Ditahan, Salah Satunya Dirjen di Kemendag
Baca juga: Jembatan Alternatif di Lintasan Jalan Malahayati Kawasan Lam Ujung, Aceh Besar Ancam Pelintas
Baca juga: Guru Ngaji Lecehkan 12 Muridnya di Bandung, Beraksi Sejak 2017, Pelaku Punya Istri dan Anak