Pojok UMKM
Dinas Koperasi Aceh Hadirkan 4 UMKM di Pameran Blangpadang
Keempat UMKM yang ditampilkan adalah UMKM Ija Kroeng, Capli, Kacang Beureuteh, dan Neng Food,kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Aceh, Ir Helvizar
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Dinas Koperasi dan UKM Aceh menampilkan 4 UMKM pada Pasar Ramadhan yang diselenggaran Kodam Iskandar Muda, di Lapangan Blangpadang, Banda Aceh, 20-24 April 2022.
“Keempat UMKM yang ditampilkan adalah UMKM Ija Kroeng, Capli, Kacang Beureuteh, dan Neng Food,“ kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Aceh, Ir Helvizar Ibrahim MSi, Jumat (22/4/2022).
Keempat UMKM tersebut hadir pada acara itu, kata Helvizar Ibrahim, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di bulan puasa dan Lebaran Idhul Fitri 1443 Hijriah. UMKM Ija Kroeng dihadirkan di Pasar Ramadhan untuk memberi kesempatan kepada masyarakat yang ingin membeli kain sarung untuk keperluan shalat Idul Fitri atau untuk dihadiahkan kepada orang tua atau kerabat.
“Kehadiran produsen kain sarung Ija Kroeng di pameran UMKM tersebut, memudahkan masyarakat yang membutuhkan kain sarung sarung baru untuk keperluan Lebaran,” ujarnya.
Baca juga: Hadiri Pelantikan Pengurus Demokrat Jatim, Ketua NU dan Muhammadiyah Kompak Doakan AHY & Demokrat
Baca juga: Jangan Putus Asa, Pintu Taubat Allah Selalu Terbuka, Khutbah Jumat di Masjid HKL Banda Aceh
Dengan begitu, masyarakat yang berkunjung di acara tersebut, bisa membeli kain sarung produksi Ija Kroeng. Harga jual kain sarung Ija Kroeng, juga tidak mahal, bersaing dengan kain sarung produk pabrikan, yang ada di Pulau Jawa dan lainnya, berkisar antara Rp 150.000-Rp 200.000/lembar.
Sementara produsen Capli atau sambal cabai rawit/hijau tampilkan di pamaren UMKM itu untuk memberitahu kepada masyarakat pengunjung acara, bahwa di Aceh sudah banyak UMKM yang memproduksi sambal pedas berstandar SNI. Kualitasnya tidak kalah dengan produksi sambal pabrikan yang ada di Medan dan Pulau Jawa. Harga jualnya juga cukup kompetitif, sekitar Rp 20.000/botol ukuran kecil.

Selain itu, kata Helvizar Ibrahim, hadir juga produk UMKM Kacang Beureuteh di pameran tersebut. Hal ini juga untuk menunjukkan kepada pengunjung bahwa di Aceh sudah banyak UMKM yang memproduksi kacang untuk makanan ringan dan camilan berbuka puasa, makanan lebaran dan makanan harian, yang rasanya tidak kalah enak dari kacang produksi pabrikan.
Kemudian menghadirkan produk makanan produksi Neng Food, yang kualitas produk makanan kemasannya sudah standar dengan produk makanan pabrikan. Sudah ada berbagai jenis produk makanan lokal untuk kebutuhan harian dan lebaran, yang rasanya juga tidak kalah enak dan produksi dari luar Aceh.
Pada Muktamar XXXI IDI, belum lama ini Kompleks Banda Aceh Convention Hall, kata Kabid UMKM Diskop dan UKM Aceh, Surya yang didampingi Kasi Informasi dan Usaha Andri Sufrianzah, Dinas Koperasi dan UKM Aceh membuka pameran khusus dengan menghadirkan puluhan pelaku UMKM dan produknya.
Pameran UMKM Aceh di arena Muktamar itu disambut baik para peserta. Mereka banyak yang memborong produk UMKM, dari mulai produk makanan dan minuman, sampai kepada produk kerajinan bordir dan kupih mekutop, hiasan rencong dan lainnya, mereka beli dan borong, untuk diberikan kepada sanak saudaranya di tempatnya masing-masing sepulang dari Mukmatar IDI di Aceh.
Pada Pameran UMKM yang digelar Kodam Iskandar Muda dalam rangka Menyeramakkan Puasa Ramadhan ini, kata Surya dan Andri Sufrianzah, pihaknya ditugaskan Kadis Koperasi dan UKM Aceh, untuk menampilkan UMKM yang berkualitas dan untuk mengisi stan Dinas Koperasi dan UKM Aceh. Produknya harus berkualitas, agar masyarakat yang datang ke lokasi pameran UKM Dinas Kopersai dan UKM Aceh, merasa puas, karena apa yang menjadi kebutuhannya untuk menu pusa dan jelang Lebran Idhul Fitri nanti, terdapata di lokasi Stan Pameran Diskop dan UKM Aceh.
Dinas Koperasi UMKM Aceh, kata Kadis Koperasi dan UKM Aceh, Helvizar Ibrahim, stan UMKM nya, tidak boleh kalah dengan stan SKPA lain. “Sebagai Pembina UMKM di Aceh, Stan Dinas Koperasi dan UKM Aceh, harus lebih baik dan bagus, serta barang-barangnya harus banyak dan lengkap, mampu memenuhi selera kebutuhan pengunjung,” ujarnya.(*)