Bincang Serambi Ramadhan

Lima Perbuatan Dapat Hilangkan Amalan Puasa

TUJUAN utama dari berpuasa adalah menjadikan seseorang lebih baik sehingga dapat meraih ketakwaan

Editor: bakri
TANGKAPAN LAYAR YOUTUBE/SERAMBI ON TV
Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Yayasan Tgk Chik Pante Kulu, Tgk Jamaluddin Thaib MA menjadi narasumber dalam program Bincang Serambi Ramadhan, Sabtu (23/4/2022), yang dipandu presenter Serambi On TV, Suhiya Zahrati. 

TUJUAN utama dari berpuasa adalah menjadikan seseorang lebih baik sehingga dapat meraih ketakwaan.

Bertakwa adalah menjunjung tinggi perintah Allah dan menjauhi segala perbuatan yang dilarang-Nya.

"Tentu dalam berpuasa ada banyak hal yang perlu dihindari agar puasa kita menjadi bermakna," kata Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Yayasan Tgk Chik Pante Kulu, Tgk Jamaluddin Thaib MA, mengawali program Bincang Serambi Ramadhan, Sabtu (23/4/2022).

Program yang memangkat tema "Agar Amalan Puasa Tidak Sia-sia” ini dipandu presenter Suhiya Zahrati, yang disiarkan di Youtube Serambi On TV dan Facebook Serambinews.com.

Program khusus kerja sama Serambi Indonesia dengan Ikatan Sarjana Alumni Dayah (ISAD) Aceh ini hadir setiap hari pukul 16.30 WIB selama bulan Ramadhan.

Tgk Jamaluddin mengatakan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dan dijaga ketika sedang berpuasa.

"Pertama yaitu az zuur, yakni berkata kotor, keji, berkata yang dapat merugikan orang lain seperti memfitnah," sebut pengurus ISAD itu.

Tgk Jamaluddin menerangkan, az zuur ini tidak hanya berkata, melainkan menulis dan perdebatan di media sosial juga dapat membuat amalan puasa menjadi sia-sia.

Kemudian yang kedua adalah lagwu, yakni perbuatan yang tidak ada manfaatnya atau sia-sia.

Baca juga: Ini Kata Akmal Abzal dalam Bincang Serambi Ramadhan

Baca juga: Bincang Serambi Ramadhan - Enam Hal yang Untuk Mendapat Kecintaan Allah, Tu Sop: Kontrol Emosi

"Perbuatan sia-sia inilah yang dapat menyebabkan kegagalan umat Islam saat ini.

Dalam berpuasa, jika kita banyak lalai dengan sesuatu yang tidak bermanfaat, ini akan membuat kita menjadi orang-orang rugi," terang alumni Dayah Darul Huda Lueng Angen, Aceh Utara ini.

Termasuk perbuatan sia-sia yang sedang ramai dewasa ini adalah game online, chip domino, dan jenis permainan lainnya.

Selanjutnya ketiga adalah Rafats, yakni mengucapkan kata-kata yang tidak senonoh yang mengandung unsur kecabulan dan bercanda yang menjurus pada nafsu birahi.

"Mengucapkan kata-kata cinta sambil merayu dengan lawan jenis, itu dapat membuat puasa kita menjadi sia-sia," jelas Imam masjid Gampong Tibang ini.

Kemudian yang keempat adalah memperhatikan sesuatu dengan syahwat.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved