Berita Lhokseumawe

Harga Emas di Lhokseumawe Hari Ke-23 Ramadhan Naik, Berikut Rincian Harganya

"Untuk harga emas murni ataupun emas london, pada Senin hari ini naik Rp 500 per gram atau Rp 1.500 per manyam

Penulis: Saiful Bahri | Editor: Nur Nihayati
SERAMBINEWS.COM/ SAIFUL BAHRI
Mori, Penjual emas di Toko London Lhokseumawe melayani pembeli, Selasa (8/9/2021). 

"Untuk harga emas murni ataupun emas london, pada Senin hari ini naik Rp 500 per gram atau Rp 1.500 per manyam

Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE -  Harga emas di Kota Lhokseumawe Senin (25/4/2022) hari ini atau hari ke-23 Ramadhan, naik, bila dibandingkan dengan harga satu hari sebelumnya.

Untuk tingkat transaksi, lebih banyak yang menjual dari pada yang membeli.

Mori, Pedagang Emas di Toko London di Jalan Perniagaan Lhokseumawe, menjelaskan,  untuk harga emas murni maupun london, pada Senin hari ini, naik, bila dibandingkan dengan harga Minggu kemarin.

"Untuk harga emas murni ataupun emas london, pada Senin hari ini naik Rp 500 per gram atau Rp 1.500 per manyam, bila dibandingkan dengan harga kemarin," ujarnya.

Jadi, untuk rincian harga emas

Pada Minggu (24/4/2022), harga beli emas murni Rp 2.693.500 per mayam.
Pada Senin (25/4/2022) hari ini, harga beli emas murni menjadi Rp 2.695.000 per mayam.

Untuk emas london, harga beli pada Minggu (24/4/2022), sebesar Rp 2.532.000 per mayam.

Sedangkan pada Senin (25/4/2022) hari ini, harga beli emas london menjadi Rp 2.534.000 per mayam.

Lalu,  jenis emas 22 atau emas paon, harganya selalu tetap. Tergantung bentuknya.

Untuk per gram,  harganya berkisar antara Rp 750 ribu rupiah sampai Rp 950 ribu.

Tingkat daya beli emas, menurut Mori, dalam sepekan ini, lebih banyak yang menjual dari pada yang membeli.(*)

Baca juga: Tgk Mujibullah Penceramah Sholat Tarawih Malam Ini di Masjid Agung Center Lhokseumawe

Baca juga: Fakta Barcelona Dibungkam Rayo Vallecano: Dosa Xavi Hernandez hingga De Jong Ngamuk

Baca juga: Terjerat Utang, Sri Lanka Tak Bisa Cetak Uang Lagi, Kini Alami Krisis Pangan dan Energi

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved