Jelang Meugang Idul Fitri, Disperindagkop Aceh Selatan Pastikan Kesediaan Minyak Goreng

Laporan Taufik Zass | Aceh Selatan 

SERAMBINEWS.COM, TAPAKTUAN - Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi dan UKM Aceh Selatan memastikan bahwa stok minyak goreng untuk kebutuhan jelang hingga Meugang Idul Fitri 1443 H/2022 aman. Demikian juga dengan kebutuhan pokok lainnya hingga Senin (25/04/2022) masih stabil.

"Alhamdulillah kelangkaan minyak goreng sudah bisa kita atasi. Untuk kebutuhan menjelang hingga Meugang Idul Fitri InsyaAllah aman. Demikian juga mengenai harga minyak goreng di Aceh Selatan stabil yakni Rp 14 Ribu/liter," kata Kepala Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi dan UKM Aceh Selatan, T Harida Aslim SE MM, Senin (25/04/2022).

T Harida Aslim yang pada saat itu turut di dampingi Kabid Perdagangan Disperindagkop dan UKM Aceh Selatan, Armahdi Mahzar SE, juga mengatakan bahwa hingga saat ini harga kebutuhan pokok di Aceh Selatan masih stabil. "Kendati ada yang naik namun tidak begitu signifikan, yang pasti secara keseluruhan masih stabil," ungkapnya.

Sebagaimana diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melarang ekspor minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) dan produk minyak goreng. Kebijakan larang ekspor tersebut Jokowi ungkapkan seusai memimpin rapat tentang pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat bersama jajaran menteri, utamanya yang berkaitan dengan ketersediaan minyak goreng untuk kebutuhan domestik. Larangan ini mulai akan berlaku pada Kamis, 28 April mendatang.(*)

Baca juga: Presiden Jokowi Larang Ekspor CPO dan Minyak Goreng Mulai 28 April 2022