Idul Fitri 1443 H
Tata Cara Shalat Idul Fitri 1443 H, Membaca Takbir Disetiap Rakaatnya hingga Sunnah Dengar Khutbah
Berikut Tata Cara Shalat Idul Fitri 1443 H, dimulai dari Membaca Takbir Disetiap Rakaatnya hingga disunnahkan mendengar Khutbah
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Agus Ramadhan
Tiada Tuhan selain Allah dan kami tidak menyembah selain kepada-Nya dengan memurnikan agama Islam meskipun orang kafir, munafiq dan musyrik membencinya.
Tiada Tuhan selain Allah dengan ke Esaan-Nya. Dia menepati janji, menolong hamba dan memuliakan bala tentara-Nya serta melarikan musuh dengan ke Esaan-Nya.
Tiada Tuhan selain Allah, Allah maha besar. Allah maha besar dan segala puji bagi Allah,"
Dalam Youtube-nya, Ustadz Abdul Somad (UAS) mengatakan menggemakan takbir dimulai sejak malam Idul Fitri sampai besok khatib shalat Idul Fitri naik mimbar.
Baca juga: Bagaimana Kalau Terlambat Datang Shalat Idul Fitri atau Telah Selesai? Ini Jawaban Ustad Abdul Somad
Berikut Panduan Lengkap Tata Cara Shalat Idul Fitri
1. Membaca niat.
Lafaz niat shalat Idul Fitri sebagai makmum adalah:
اُصَلِّى سُنَّةً عِيْدِ الْفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًا للهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatan ‘iidil fithri rak’ataini ma’muuman lillaahi ta’aalaa
Artinya: Aku berniat shalat sunnah Idul Fitri dua rakaat (menjadi makmum) karena Allah ta’ala.
Sementara bila jadi imam, lafaz niat shalat Idul Fitri adalah:
اُصَلِّى سُنَّةً عِيْدِ الْفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ إِمَامًا للهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatan ‘iidil fithri rak’ataini imaaman lillaahi ta’aalaa
Artinya: Saya niat shalat sunah Idul Fitri dua rakaat sebagai imam karena Allah Taala.
2. Setelah melafazkan niat shalat Idul Fitri, kemudian membaca takbiratul ihram (الله أكبر/Allahuakbar) sambil mengangkat kedua tangan.