Puasa Syawal

Berikut Keutamaan dan Amalan di Bulan Syawal, Bulan yang Penuh Keceriaan

Di antara keutamaan di bulan Syawal, yakni bulan kemenangan, bulan takbir, bulan menguji ketakwaan, bulan nikah, dan bulan silaturahmi.

Editor: Nur Nihayati
makassar.tribunnnews.com
Ilustrasi puasa 

Niat Puasa Syawal

Puasa Syawal dikerjakan sebanyak enam hari dan hukumnya sunah.

Ketentuan puasa Syawal dimulai dari tanggal 2 Syawal.

Puasa ini boleh dilakukan secara berurutan atau berseling, yang penting masih di bulan Syawal.

Berikut bacaan Niat puasa Syawal yang dianjurkan untuk dilafalkan:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ.

Artinya:

“Aku berniat puasa sunah Syawal esok hari karena Allah SWT.”

Tidak seperti puasa Ramadan, niat puasa Syawal bisa dilakukan saat siang hari selama belum makan atau minum.

Berikut niat Puasa Syawal yang dilakukan siang hari:

نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ.

Artinya:

“Aku berniat puasa sunah Syawal hari ini karena Allah SWT."

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Keutamaan dan Amalan di Bulan Syawal, Bulan yang Penuh Keceriaan,

Berita terkait lainnya

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved