Mayat dalam Sumur

Di Tengah Suasana Lebaran, Pemuda Ini ditemukan Tewas Mengapung Dalam Sumur, Ada Luka Gorok di Leher

Farhan (23), pemuda yang ditemukan meninggal dalam posisi terlungkup di dalam sumur itu ternyata sudah hilang sejak Minggu (1/5/2022) malam.

Penulis: Yeni Hardika | Editor: Taufik Hidayat
FOTO POLRES BIREUEN
Tim Polres Bireuen bersama warga Desa Bugak Mesjid, Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen, Selasa (3/5/2022) sedang mengangkat mayat yang ditemukan di dalam sumur. 

Iskandar (35), abang kandung korban mengatakan, adiknya Farhan (23) selama ini bekerja di Banda Aceh.

Dia baru pulang menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Baca juga: Selain Luka Gorok, Mayat yang Ditemukan dalam Sumur di Bireuen Juga Alami Penganiayaan Berat

Singkat cerita, katanya, malam hari meugang besar atau Minggu (1/5/2022) malam, Farhan pergi dari rumah dan sejak itu tidak diketahui ke mana.

Barulah pada Selasa (3/5/2022) pagi, diperoleh informasi ada penemuan mayat dalam sumur seorang warga.

Ternyata, mayat itu merupakan adik kandungnya yang telah hilang sejak 2 hari lalu.

"Kami mengharapkan Polisi dapat segera mengungkap dan menangkap siapa pelaku yang telah membunuh Farhan adik kami," harap Iskandar saat kembali dari RSUD dr Fauziah Bireuen, sebagaimana dilansir dari Serambinews.com

Diduga korban pembunuhan

Paska dievakuasi dari lokasi oleh keluarga dan dibantu masyarakat, jasad Farhan (20) langsung dibawa ke RSUD dr Fauziah Bireuen, untuk dilakukan visum oleh tim medis.

Setelah proses pemeriksaan yang dilakukan oleh tim medis dan identifikasi oleh Polres Bireuen, jenazah lalu dibawa pulang ke rumah duka.

Kapolres Bireuen, AKBP Mike Hardi Wirapraja SIK MH melalui Kasatreskrim AKP Arief Sukmo Wibowo SIK didampinggi Kaur Identifikasi Polres Bireuen, Aipda Azrul Aswan yang dikonfirmasi Serambinews.com mengatakan, berdasarkan hasil analisa sementara, Farhan diduga menjadi korban pembunuhan.

Pasalnya, ditemukan ceceran darah di lokasi kejadian.

Korban diduga dibunuh di jalan yang dekat dengan kebun lokasi kejadian.

Tim Polres Bireuen bersama warga setempat, Selasa (03/05/2022) sedang mengangkat mayat dalam sumur di Jangka.
Tim Polres Bireuen bersama warga setempat, Selasa (03/05/2022) sedang mengangkat mayat dalam sumur di Jangka. (FOTO KIRIMAN WARGA)

Sebelum dibunuh dan dibuang ke dalam sumur tua di kebun milik Aman Surya, korban diduga sempat mengalami penganiayaan berat.

Disebutkan Aipda Azrul Aswan, selain bekas luka goro di bagian leher, ditemukaan juga bekas bacokan serta memar di bagian tubuh korban.

Baca juga: Kasus Mayat Dalam Sumur di Jangka Bireuen, Sejumlah Barang Bukti Diamankan

Aipda Azrul Aswan menambahkan, saat ini Tim Unit Identifikasi dari Satreskrim Polres Bireuen sudah turun ke lapangan untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved