Konflik Rusia vs Ukraina
Beredar Video Simulasi Serangan Nuklir Rusia, Irlandia dan Inggris Lenyap dari Muka Bumi
Video simulasi dalam berita yang ditayangkan tersebut memperlihatkan peta di mana Irlandia dan Inggris lenyap tiada berbekas.
SERAMBINEWS.COM - Beredar video simulasi serangan nuklir Moskwa yang hancurkan Inggris di internet.
Video simulasi ini disiarkan oleh stasiun televisi milik Pemerintah Rusia dalam program News of the Week yang disiarkan Rossiya-1.
Video simulasi dalam berita yang ditayangkan tersebut memperlihatkan peta di mana Irlandia dan Inggris lenyap tiada berbekas.
Pembawa acara dalam tayangan tersebut adalah Dmitry Kiselyov.
Kiselyov memaparkan dua simulasi serangan sekaligus.
Yakni, serangan rudal Sarmat dan serangan nuklir dengan kendaraan nirawak bawah laut.
Pembawa acara ini mengatakan, jika serangan nuklir tersebut benar-benar diluncurkan, Irlandia dan Inggris akan hancur dan tenggelam.

Kiselyov, dalam The Stars and Stripes, Selasa (3/5/2022), menuding Perdana Menteri Inggris Boris Johnson telah mengancam Rusia dengan serangan nuklir selama perang di Ukraina.
Hanya dengan serangan rudal Sarmat satu saja, sudah cukup untuk menenggelamkan dan meratakan satu kepulauan di Inggris dan Irlandia.
“Hanya dengan sekali peluncuran, Boris, Inggris tidak akan ada lagi,” kata Kiselyov, dikutip dari The Telegraph.
“Opsi lain adalah menenggelamkan Inggris ke dalam laut menggunakan kendaraan nirawak bawah laut Rusia, Poseidon,” lanjut dia.
Di lain sisi, Boris Johnson justru melanjutkan dukungannya untuk Ukraina pada hari-hari sejak video simulasi serangan nuklir itu ditayangkan di negara yang dipimpin oleh Putin tersebut.

Dalam sebuah tautan video, Johnson menyampaikan dengan nada optimis pada upaya perang kepada parlemen Ukraina, pada Selasa lalu.
Video viral yang memperlihatkan serangan nuklir yang ditujukan ke Inggris dan Irlandia tersebut mendapatkan sambutan kecut di Irlandia.
Satu di antaranya adalah Perdana Menteri Irlandia Michael Martin.