Ini 7 Kriteria Sosok Pj Gubernur Aceh Diinginkan Ulama, Nomor 5 Diminta jadi Pertimbangan Presiden

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh belum lama ini mengeluarkan Taushiyah Nomor 3 Tahun 2022 tentang Calon Penjabat Gubernur Aceh, Bupati/Wali Kota.

Taushiyah yang berisi tujuh point tersebut merupakan hasil dari pada musyawarah besar ulama se-Aceh sebelum Ramadhan beberapa waktu lalu.

Draf taushiyah tersebut juga sudah diserahkan Ketua MPU Aceh, Tgk H Faisal Ali kepada Gubernur Aceh, Nova Iriansyah untuk diserahkan kepada Presiden RI terkait penunjukan Penjabat (Pj) Gubernur Aceh.

Dalam taushiyah yang ditandatangani Ketua MPU Aceh, Tgk H Faisal Ali, serta dua wakil, Dr Tgk H Muhibbuththabary, MAg dan Tgk H Hasbi Albayuni itu, MPU Aceh meminta kepada Presiden RI agar menempatkan Pj Gubernur, Bupati dan Wali Kota di Aceh yang memenuhi kriteria sebagaimana telah disepakati dan tertulis dalam taushiyah tersebut.

• Keluarga Aceh Kalsel Bangga Sosok Safrizal ZA jadi Pj Gubernur

Pertama, Pj Gubernur Aceh harus setia kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Dua, beragama Islam dan bertakwa kepada Allah SWT.

Tiga, tidak terlibat korupsi dan ke empat, memahami dan menghargai kearifan lokal Aceh.

Selanjutnya kelima, MPU menginginkan Pj Gubernur Aceh sosok putra terbaik Aceh.

• Gubernur Ajak MPU Bersinergi Kokohkan Benteng Islam

Enam, memiliki integritas yang tinggi, dan ketujuh, bisa mengayomi seluruh komponen masyarakat Aceh.

Ketua MPU Aceh, Tgk H Faisal Ali kepada Serambinews.com membenarkan isi taushiyah tersebut.

Menurutnya, taushiyah tersebut awalnya inisiatif dari peserta Mubes ulama pada akhir Maret lalu.

"Hasil dari inisiatif dan pemikiran para ulama Aceh ini kemudian dijadikan sebagai produk MPU, kita jadikan taushiyah. Mubes itu kemarin dilakukan untuk melahirkan kepengurusan MPU, nah di dalamnya muncul inisiatif untuk melahirkan pemikiran terkait Pj Gubernur Aceh," kata Tgk H Faisal Ali.

Terkait adanya poin ulama Aceh menghendaki Pj Gubernur Aceh harus putra terbaik Aceh, Tgk H Faisal Ali mengatakan, itulah yang muncul dalam mubes saat itu.

Para ulama ingin yang menjadi Pj Gubernur Aceh adalah sosok yang paham tentang Aceh.

"Itu memang penting. Kita tentu perlu yang sinkron dan paham tentang Aceh. Yang bisa memenuhi apa yang disampaikan oleh ulama di Aceh, tentunya ini untuk kebaikan Aceh ke depan," pungkasnya.(*)