Kasus UAS
Tanda Tanya Dideportasinya UAS hingga Pemerintah Diminta Panggil Dubes Singapura di Jakarta
Ustaz Abdul Somad atau UAS mengaku dideportasi saat berkunjung ke Singapura pada Senin (16/5/2022).
Penulis: Sara Masroni | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM - Ustaz Abdul Somad atau UAS mengaku dideportasi saat berkunjung ke Singapura pada Senin (16/5/2022).
UAS dikurung dalam ruang kecil dengan atap serupa jaring terbuat dari besi, dilengkapi CCTV di atasnya.
“Uas di ruang 1x2 meter seperti penjara di imigrasi, sebelum dideportasi dari singapore,” tulis akun Instagram @ustadzabdulsomad_official bercentang biru sebagaimana dikutip Serambinews.com, Selasa (17/5/2022).
Unggahan tersebut kemudian dibanjiri komentar netizen. Hingga pukul 14.00 WIB siang ini, postingan sudah disukai 124,713 orang dan ditanggapi 3.357 komentar.
"Hasbunallah Wanikmal Wakil Nikmal Maula Wanikman Nasir," komen akun @dindinblue di unggahan tersebut.
"Semoga Ustad Abdul Somad selalu dlm lindungan Allah SWT Aamiin....," tulis @atom_anna_muzaki08 menimpali.
"Ya allah.. Muliakan guru guru kami, para ulama yang membimbing kami, para mubaligh yang menuntun kami, muliakan orang orang yang membuat kami mengenalmu ya allah, Aamiin," komen @kangdodoyy di postingan itu.
Penjelasan UAS
Dilansir dari Tribunjakarta.com, dai kondang Ustaz Abdul Somad (UAS) mengaku tas miliknya sempat ditarik petugas imigrasi Singapura.
Padahal, tas yang dibawa UAS tersebut berisi perlengkapan bayi.
UAS pun menjelaskan kronologis dirinya dideportasi dari Singapura.
Saat itu, UAS ke Singapura bersama istri, anak dan keluarga sahabatnya.
Kedatangan mereka ke Singapura untuk berlibur.
Ustaz Abdul Somad mengakui dirinya dideportasi dari Singapura.
"Informasi saya dideportasi dari imigrasi Singapura itu shohih, bukan hoaks " kata UAS dikutip dari Youtube Hai Guys, Selasa (17/5/2022).