Berita Abdya
Wakil Ketua DPRA Tinjau Proyek Pembangunan Rumah Duafa di Abdya, Safaruddin: Jangan Coba-coba Pungli
Dalam peninjauan itu, Safaruddin juga memastikan agar tidak ada pihak-pihak yang bermain dalam program tersebut.
Penulis: Masrizal Bin Zairi | Editor: Saifullah
Laporan Masrizal | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Safaruddin meninjau progres pembangunan sejumlah rumah duafa yang diusulnya dalam APBA 2022 di Abdya, Selasa dan Rabu (24-25/5/2022).
Ia menginginkan pembangunan rumah untuk kaum duafa tersebut dikerjakan sesuai harapan.
Dalam peninjauan itu, Safaruddin juga memastikan agar tidak ada pihak-pihak yang bermain dalam program tersebut.
Pembangunan rumah yang dikunjungi itu tersebar di wilayah Kecamatan Manggeng, Tangan-tangan, dan Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya).
Dalam kunjungan tersebut, Safaruddin turun langsung ke setiap gampong melihat satu per satu rumah yang sedang dibangun.
Kegiatan itu bagian dari agenda reses II tahun anggaran 2022, di daerah pemilihan (dapil) IX.
Baca juga: Cek Informasi Pungli, Dyah Temui Langsung Penerima Rumah Duafa di Aceh Tamiang
Selain melihat progres pembangunan, Safaruddin juga menemui dan berbincang dengan penerima bantuan.
Bahkan, ia turut masuk ke dalam melihat kondisi rumah penerima bantuan yang masih berlantaikan tanah, berdinding kayu, dan beratapkan rumbia.
“Alhamdulilah neuk, terima kasih beuh, semoga bagah siap rumoh nyoe mangat bagah bisa mak duk (alhamdulillah nak, terima kasih banyak ya, semoga cepat siap rumah ini agar ibu bisa cepat tempati,” ucap salah seorang penerima bantuan seraya menetaskan air mata.
Di hadapan timnya dan tukang, Safaruddin menegaskan, agar jangan coba-coba bermain dalam proyek bantuan pembangunan rumah duafa tersebut.
Politisi asal Abdya itu mengharapkan agar rumah tersebut dibangun sesuai dengan spesifikasinya.
“Jangan coba-coba kutip uang pembangunan ini, saya ingatkan siapa yang berani maka akan kita tindak langsung,” tegasnya.
Baca juga: MPU Geram, Polda Turun Tangan, Kasus Pungli Rumah Duafa
Anggota DPRA dari Partai Gerindra ini mengingatkan, agar tidak ada oknum atau pihak manapun yang mencari keuntungan dengan cara menodai program pembangunan rumah duafa bagi masyarakat miskin tersebut.
Ia mengaku, sejauh ini belum ada laporan atau temuan adanya pungutan liar (pungli) terhadap pembangunan rumah duafa yang diusul melalui dana pokok pikiran (pokir) dirinya.
Safaruddin juga meminta timnya untuk mengawal seluruh pembangunan rumah duafa yang ada di setiap gampong agar bisa berjalan dengan baik dan lancar sehingga bisa selesai tepat waktu.(*)