Kedua Kakinya Ditembak, Perampok di Medan Masih Bisa Bergaya saat Foto Bersama Polisi

Meski kedua kaki Sangker ditembak, tapi dia masih bisa ikut bergaya dengan polisi yang menembaknya.

Editor: Faisal Zamzami
TRIBUN MEDAN/HO
Perampok berpose Salam Presisi setelah kedua kakinya jebol ditembak polisi yang ikut berfoto dengannya 

SERAMBINEWS.COM, MEDAN - Seorang perampok ditembak polisi karena melawan saat ditangkap.

Unikya, perampok itu masih bisa bergaya meski kedua kakinya sudah ditembusi timah panas

Tersangka bernama  Wijaya Sangker, perampok yang dicari-cari polisi akhirnya ditangkap.

Lelaki berusia 29 tahun warga Jalan Teratai, Kecamatan Medan Polonia itu ditembak kedua kakinya.

Dia diringkus setelah merampok motor milik korbannya bernama Dewi Lestari (50), warga Jalan Teratai, Kecamatan Medan Polonia.

Meski kedua kaki Sangker ditembak, tapi dia masih bisa ikut bergaya dengan polisi yang menembaknya.

Di RS Bhayangkara Tingkat II Medan, Sangker yang duduk di kursi roda berpose Salam Presisi.

Di belakangnya, sejumlah polisi yang menangkap dan menembak kakinya juga ikut berpose Salam Presisi. 

Kanit Reskrim Polsek Medan Baru, AKP Martua Manik mengatakan, bahwa perampokan yang dilakukan Sangker terjadi pada Sabtu (7/5/2022) lalu.

Pagi itu, korban bersama dengan rekannya berboncengan hendak berbelanja dan melintas di Jalan Antariksa, Kecamatan Medan Polonia.

"Sesampainya di Jalan Antariksa simpang Jalan Teratai, ke dua korban langsung di hadang oleh dua orang pelaku yang lagi duduk di simpang," kata Manik kepada Tribun-medan, Jumat (27/5/2022).

Baca juga: Rumah Mertua Kapolda Metro Dibobol Maling, Motor Raib hingga Polisi Dikepung dan Diteriaki Rampok

Baca juga: Komplotan Begal yang Bacok Iska Hingga Tewas di Bekasi Ternyata Pernah Rampok Anggota Polisi

Ia mengatakan, ketika itu salah satu pelaku langsung mengeluarkan parang sambil mengacungkan dan mengancam untuk menyerahkan sepeda motor.

Korban yang ketakutan dibawah ancaman hanya bisa pasrah sepeda motornya diambil oleh pelaku.

"Setelah berhasil melakukan aksi kejahatannya, Kedua pelaku pun melarikan diri," sebutnya.

Manik menuturkan, korban yang tidak terima sepeda motornya dilarikan pelaku langsung membuat laporan ke kantor polisi.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved