Berita Banda Aceh
6.171 Ternak Sembuh dari PMK, Sebanyak 17.568 Ekor Terjangkit di Aceh
Kepala Dinas Peternakan Aceh, drh Rahmandi MM menyatakan, tingkat kesembuhan ternak yang terserang Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Aceh
“Tapi ternak dari daerah hijau boleh masuk ke daerah merah dan kuning, untuk kepentingan penyediaan daging yang sehat, higenis dan segar,” ujar Rahmandi.
Untuk menekan angka penularan dan meningkatkan angka penyembuhan, kata Kadis Peternakan Aceh itu, pihaknya terus melakukan koordinasi dengan Dinas Peternakan Kabupaten/Kota dan peternak melalui telepon hotline di nomor 0812 6931 1600.
“Telepon hotline ini untuk memudahkan koordinasi antara tim penanganan PMK provinsi dengan tim kabupaten/kota bersama peternak.
Sehingga penanganan PMK bisa lebih cepat terlayani,” tuturnya.
Untuk menghindari penularan virus PMK, katanya, sementara ini kegiatan pasar hewan di daerah bersatatus merah dan kuning ditutup sementara, hingga kondisi daerah itu bisa kembali bebas penyakit tersebut.
Bagi warga yang membutuhkan hewan kurban, Rahmandi mengimbau untuk mencari ke lokasi peternakan di daerahnya.
Guna memastikan ternak yang dibeli sehat dan bebas PMK, bisa diperiksakan lebih dulu ke dokter hewan dan mantri kesehatan ternak yang ada di kecamatan dan gampong.
“Petugas bisa mengetahui gejala PMK yang ada dalam tubuh ternak sapi, kerbau dan kambing tersebut,” ujarnya. (her)
Baca juga: Petugas Turun Lapangan Cek dan Pantau Wabah PMK di Banda Baro
Baca juga: DKPPP Lhokseumawe: Stok Obat untuk PMK Kosong