Dibantu KJRI Penang, Lima ABK KM Frikenra yang Hilang di Perairan Malaysia Ditemukan Selamat

Konsul Jenderal RI di Penang, Bambang Suharto, mengatakan kapal yang berangkat pada Jumat itu seharusnya dijadwalkan tiba di Kantang pada Sabtu.

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Amirullah
DOK. KJRI PENANG
Konsul Jenderal RI di Penang, Bambang Suharto menandatangani penyerahan seorang ABK Km Frikenra atas nama Muhammad Yusuf dari Wakil Komandan Bagian Operasi APMM Perak, Komander (M) Fadzliana binti Fadzil pada Jumat (3/6/2022). 

Dibantu KJRI Penang, Lima ABK KM Frikenra yang Hilang di Perairan Malaysia Ditemukan Selamat

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Penang membantu proses penyelamatan Anak Buah Kapal (ABK) KM Frikenra asal Langsa, Aceh yang dilaporkan hilang di perairan Malaysia.

Kapal Motor (KM) Frikenra yang membawa lima ABK itu dilaporkan hilang keberadaanya pada Sabtu (28/5/2022).

Kapal yang berangkat dari Pelabuhan Langsa, Aceh tujuan Pelabuhan Kantang, Thailand pertama kali dilaporkan hilang kontak oleh pemilik kapal.

Konsul Jenderal RI di Penang, Bambang Suharto, mengatakan kapal yang berangkat pada Jumat (27/5/2022) itu seharusnya dijadwalkan tiba di Kantang pada Sabtu (28/5/2022).

“Sampai tanggal 28 Mei 2022, KM Frikenra tidak sampai di Kantang dan keberadaannya tidak diketahui,” katanya, dalam siaran pers yang diterima Serambinews.com dari Pelaksana Fungsi Penerangan dan Sosial & Budaya KJRI Penang, Andri Djufri Said, Sabtu (4/6/2022).

Baca juga: Hilang di Perairan Malaysia, 5 ABK KM Frikenra Asal Langsa Ditemukan Selamat, Begini Kronologisnya

Baca juga: 1 Orang ABK Meninggal, Terperangkap Dalam KM Ariya Purnama Saat Terbakar di TPI Sawang Aceh Selatan

Selanjutnya, kata dia, pemilik kapal kemudian melaporkan hal ini kepada Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Banda Aceh.

KPP Banda Aceh mengerahkan kapal SAR untuk melacak keberadaan KM Frikenra.

Bambang mengatakan, KJRI di Penang yang menerima informasi tersebut, melalui LO TNI AL menyampaikan kepada APMM untuk dapat membantu upaya pencarian dan penyelamatan KM Frikenra dan ke-5 awak kapal tersebut.

Penjelasan dari Komander Maritim Faizal bin Ahmad, Wakil Komandan APMM Negeri Kedah dan Perlis, berdasarkan kontak Automatic Identification System (AIS) terakhir, KM Frikenra termonitor oleh SWASLA (Sistem Pengawas Maritim Laut) Malaysia di sekitar Perairan Pulau Perak, Langkawi Malaysia.

Pada Senin (30/5/2022), tiga dari lima awak KM Frikenra, yakni Muhammad Ichsan, Khairuddin dan Junaidi berhasil ditemukan.

Mereka, kata Bambang, diselamatkan oleh kapal nelayan Malaysia di kawasan perairan Batu Putih, Langkawi.

“Ketiga awak kemudian diserahkan kepada kapal nelayan yang berasal dari Pangkalan Brandan, Sumatera Utara, untuk dipulangkan ke Indonesia,” katanya.

Penyerahan Muhammad Yusuf dari Wakil APMM (Coast Guard Malaysia) kepada Konsul Jenderal RI di Penang, Bambang Suharto, 3 Juni 2022.
Penyerahan Muhammad Yusuf dari Wakil APMM (Coast Guard Malaysia) kepada Konsul Jenderal RI di Penang, Bambang Suharto, 3 Juni 2022. (DOK. KJRI PENANG)

Baca juga: Boat Nelayan Lhokseumawe Terbalik Dihantam Ombak, 7 ABK Selamat Usai Minta Tolong ke Boat Pancing

Ketiga awak tersebut, lanjut Bambang, tiba dengan selamat di Pangkalan Brandan dan telah dipulangkan ke Langsa pada hari itu juga.

“Menurut kesaksian ketiga awak yang selamat, KM Frikenra tenggelam dikarenakan diterjang ombak besar dan angin kencang,” imbuhnya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved