Kawanan Gajah Liar Kembali Beraksi di Aceh Utara, Rusak Gubuk dan Kebun Warga

“Saya dapat informasi dari Kepala Dusun di Sarah Raja, tanaman dan gubuk yang ada dalam kebun mereka kembali dirusak gajah,” ujar Keuchik Leubok Pusaka Sulaiman kepada Serambinews.com, Selasa (7/6/2022). 

Laporan Jafaruddin I Aceh Utara 

SERAMBINEWS.COM,LHOKSUKON – Kebun dan gubuk warga di Dusun Sarah Raja, Desa Leubok Pusaka, Kecamatan Langkahan, Aceh Utara dalam beberapa hari terakhir kembali dirusak belasan gajah liar. 

Selain itu, kawanan gajah juga merusak kebun warga di Patok 25, kemudian Patok 33, dan 34 di kawasan Desa Alue Dua, Kecamatan Nisam Antara, Aceh Utara. 

Beruntung, dalam kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.

Namun, kebun warga di kawasan itu yang ditanami pinang, pisang, dan berbagai jenis perkebunan lainnya rusak. 

Dalam beberapa bulan terakhir, kawanan gajah liar semakin sering merusak tanaman warga di kawasan Kecamatan Langkahan, Cot Girek, dan Nisam Antara. 

Informasi yang diperoleh Serambinews.com, hal itu terjadi karena adanya pembukaan lahan perkebunan yang baru untuk tanaman kelapa sawit milik perusahaan, di kawasan Dusun Saraha Raja dan di kawasan Nisam Antara.

Baca juga: Polisi Buru Pencuri Gading Gajah, Mati Akibat Tersengat Listrik

Sehingga habitat atau tempat binatang berbelalai tersebut mencari makan dan hidup semakin sempit. 

Sebelumnya, kawasan Dusun Sarah Raja dan beberapa lokasi pernah dilintasi kawanan gajah tersebut yang akhirnya menyebabkan kebun warga rusak. 

Namun, tidak sesering dalam beberapa bulan terakhir ini.

Kini ketika warga mengusirnya dengan menggunakan mercon, tapi Poe Meurah__sebutan lain untuk gajah itu, belum pindah dari kawasan itu.

Sehingga sampai kemarin, kawanan gajah tersebut masih berada di kawasan Dusun Sarah Raja.

Kondisi ini menyebabkan warga resah. 

Karena sewaktu-waktu, kawanan gajah tersebut dapat dengan mudah merusak kebun warga lagi.

Baca juga: Tiga Tersangka Pembunuh Gajah Sumatra di Bunbun Alas Leuser Ditangkap, Polisi Buru Pencuri Gading