Duka Ridwan Kamil
Nabila Ishma Drop, Jelang Pemakaman Eril, Kini Ditangani Psikolog dan Jalani Pengobatan Khusus
Nabila ikut dilanda cemas saat mengetahui Eril diberitakan hilang terseret arus sungai Aare, Bern, Swiss.
Nabila ikut dilanda cemas saat mengetahui Eril diberitakan hilang terseret arus sungai Aare, Bern, Swiss.
SERAMBINEWS.COM - Jenazah Emmeril Kahn Mmtadz putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dimakamkan Senin (13/6/2022) pagi.
Kekasih Eril, Nabila Ishma Nurhabibah salah satu orang terdekat mendiang kini mengalami drop.
Nabila Ishma jadi sorotan sejak mengunggah fotonya bersama Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril semasa hidup, di akun Instagram pribadinya.
Dari beberapa postingannya pula, Nabila Ishma belakangan diketahui sebagai kekasih anak sulung Gubernur Ridwan Kamil tersebut.
Nabila ikut dilanda cemas saat mengetahui Eril diberitakan hilang terseret arus sungai Aare, Bern, Swiss.
Bahkan, kesedihan Nabila seperti memuncak tatkala pihak keluarga Ridwan Kamil keluarga menyatakan Eril meninggal dunia.
Baca juga: Kasus Perdana 15 Maret 2020, Ini Data Pasien Meninggal Gegara Covid di Lhokseumawe Hingga Akhir 2021
Baca juga: Dinas Pariwisata Galus Gelar Festival Seni Budaya Gayo, Ini Cabang Seni yang Diperlombakan
Baca juga: Jelang Lebaran Idul Adha, Ini Jumlah Stok Ternak yang Tersedia di Aceh Besar
Perasaannya tak keruan seiring pemberitaan jenazah Eril diterbangkan dari Swiss ke Tanah Air, kemudian diberangkatkan dari Bandara Soekarno-Hatta ke rumah duka di Gedung Pakuan, Bandung.
Dengan perasaan duka mendalam, beberapa kali Nabila mengikuti pengajian sang kekasih tanpa diketahui publik.
Bagaimana kondisi Nabila Kini jelang pemakaman Eril yang dijadwalkan berlangsung hari ini, Rabu (13/6/2022)?
Sebagai teman, Ketua Umum Kerlip Yanti Sri Yulianti, angkat bicara mengenai kondisi Nabila.
"Nabila terlihat sangat optimis Eril akan kembali. Tapi itu justru membuat ibu dan keluarganya menjadi lebih khawatir," ujar Yanti, dikutip Tribun Jatim dari kanal YouTube OFFICIAL NITNOT.
Karena memikirkan nasib Eril, Nabila mengalami kesulitan tidur. Itulah yang membuat kondisi fisiknya drop.
"Nabila perlu tidur lebih nyenyak untuk (kondisinya) bisa kembali normal."
Bahkan Nabila sampai didampingi oleh psikolog dan mendapatkan pengobatan khusus agar dapat menerima kenyataan dengan lapang dada.
"Nabila didampingi psikolog dan harus diberi pengobatan khusus supaya bisa istirahat cukup," lanjut Yanti.